London, CNN Indonesia -- Jelang akhir babak kedua semifinal Piala FA melawan Aston Villa, penyerang Liverpool, Mario Balotelli sempat mencetak gol yang dianulir wasit lantara dinilai terjebak posisi
offside.
Menurut manajer Liverpool, Brendan Rodgers, wasit tak seharus membuat keputusan tersebut. Posisi Balo, lanjut Rodgers, dalam keadaan aman.
"Wasit garis melihatnya dari posisi yang salah. Ia harus melihat rekaman ulangnya dan melihat bahwa gol tersebut harusnya diakui," kata Rodgers seperti dikutip dari
BBC Sport.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Rodgers sangat menyesali keputusan tersebut lantaran memiliki pengaruh yang sangat besar terhadap nasib Liverpool di perebutan gelar ajang kompetisi Piala FA. "Itu keputusan yang sangat disayangkan."
Terlepas dari itu, Rodgers juga memuji permainan Aston Villa yang mampu menahan serangan
The Reds, terlebih jelang laga berakhir. Villa, lanjut Rodgers, menunjukkan keberanian dan semangat mereka untuk bisa lolos ke babak final.
"Dan tim kami justru tak mampu menunjukkan semangat berlebih yang kami punya. Kami bermain terlalu pasif."
Pada menit ke-88, Balotelli sempat melepaskan tembakan yang berhasil membobol gawang Aston Villa. Namun kemudian dianulir lantaran dinilai pemain asal Italia itu sudah terjebak posisi
offside.
Liverpool harus mengubur angannya untuk memperebutkan trofi Piala FA dengan Arsenal di Stadion Wembley lantaran tunduk 2-1 dari Aston Villa dalam semififnal, Minggu (19/4) malam.
Tampil agresif, Liverpool ternyata masih tak mampu mencetak gol tambahan, maupun keunggulan. Mereka sempat menekan dengan berkumpul di daerah pertahanan Villa, dan masih belum mampu memberi dampak positif.
(vri)