Jakarta, CNN Indonesia -- Nama Freddie Roach tak bisa dilepaskan dari kesuksesan Manny Pacquiao dalam beberapa tahun terakhir. Namun Roach sendiri berterus terang bahwa dirinya juga memiliki rasa penasaran untuk melatih Floyd Mayweather Jr.
Roach adalah salah satu kunci sukses keberhasilan Pacquiao menembus jajaran elit tinju dunia. Ia mengantarkan Pacquiao dari seorang petinju tak terkenal menjadi petinju yang mampu memukau Amerika Serikat dan dunia.
Namun jelang duel Pacquiao lawan Mayweather Jr. pada 2 Mei mendatang, Roach tanpa ragu menyebut bahwa dirinya pun memiliki rasa penasaran untuk melatih Mayweather Jr.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Entah apakah ucapan ini benar-benar merupakan hasrat terpendam Roach atau hanya sekedar bagian dari perang urat syaraf jelang pertarungan Pacquiao-Mayweather Jr.
"Saya sangat ingin melatih Mayweather Jr. Dia masih banyak melakukan kesalahan sebagai seorang petinju," tutur Roach menegaskan.
"Dia adalah petinju yang berbakat pergerakan tubuh yang ia miliki. Namun sayangnya ia tidak menggunakan gerakan itu untuk melakukan serangan balik."
Roach pun mengakui bahwa gaya menghindar Mayweather Jr. adalah yang terbaik di dunia ini.
"Dia adalah petinju dengan gaya menghindar terbaik yang ada. Namun, ia tidak benar-benar menuntaskan dan memaksimalkan skill yang ia miliki. Jika itu dilakukan maka Mayweather Jr. bakal menjadi petinju yang jauh lebih baik," tutur Roach.
Diselamatkan Oleh Tinju dan PacquiaoRoach sendiri hidup dengan parkinson yang bersarang di tubuhnya sejak tahun 1992. Terkadang, perasaan stres dan tertekan sering ada dalam dirinya namun kesibukannya di dunia tinju benar-benar membuatnya lupa akan penyakitnya tersebut.
"Saya tidak memiliki hari libur. Saya pergi ke gym setiap hari dan ini benar-benar menjadi bagian dalam hidup saya," ujar Roach.
"Saya tidak tertarik untuk berlibur. Bagi saya, pergi ke gym adalah sebuah liburan."
Dengan sibuk di gym, Roach bisa melupakan segala hal buruk tentang penyakitnya dan juga hal-hal lain di kehidupannya. Karena itulah, persiapan ketat Pacquiao menghadapi Mayweather Jr. sama sekali tidak membuatnya stres, melainkan justru membuatnya senang.
"Pacquiao adalah bagian hebat dalam hidup saya. Dan satu hal terbaik dalam diri Pacquiao adalah karena dia merupakan sosok yang sangat baik dan rendah hati."
(ptr/ptr)