Barcelona, CNN Indonesia -- Bintang Barcelona, Lionel Messi, akhirnya mengubah gaya mengambil tendangan penalti saat Azulgrana
mengalahkan Getafe 6-0 pada lanjutan La Liga di Camp Nou, Selasa (28/4) waktu setempat.
Messi sempat mengalami masalah dengan tendangan penalti musim ini. Penyerang asal Argentina itu sudah gagal tiga kali dalam mengeksekusi penalti dari sembilan peluang bersama Barcelona musim ini, termasuk ketika melawan Manchester City di Liga Champions.
Melalui situs resmi klub, Messi sempat mengaku frustrasi dengan kegagalan melakukan penalti. Meski begitu, penyerang 27 tahun itu tidak juga mengubah gaya mengambil tendangan penalti.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Baru ketika melawan Getafe dini hari tadi, Messi melakukan hal yang berbeda. Mantan pemain junior Newell's Old Boys itu melakukan tendangan Panenka untuk membobol gawang Getafe pada menit kesembilan.
Seperti dikutip dari
Mister Chip, ini adalah kali pertama sepanjang karier profesionalnya, Messi mencetak gol penalti melalui tendangan Panenka.
Messi juga pemain pertama sejak Guilherme Siqueira pada 18 Mei 2013 yang mampu menciptakan gol penalti Panenka di La Liga. Ketika itu Siqueira masih memperkuat Granada pada pertandingan melawan Osasuna.
Sport.es melansir, Messi mengambil penalti untuk kali ke-62 sebagai pemain Barcelona. Dari 62 penalti tersebut, 49 di antaranya membuahkan gol. Persentase konversi penalti Messi bersama Blaugrana adalah 79 persen.
Untuk musim ini, Messi sudah mencetak enam gol melalui tendangan penalti dengan lima di antaranya di La Liga. Dengan torehan 38 gol, Messi saat ini hanya terpaut satu gol dari Cristiano Ronaldo di puncak daftar pencetak gol terbanyak La Liga.
Messi total sudah mencetak 49 gol di semua kompetisi musim ini: 38 di La Liga, tiga di Piala Raja dan delapan di Liga Champions.
(har/har)