Liga Spanyol Resmi Dibekukan per 16 Mei

Reuters | CNN Indonesia
Kamis, 07 Mei 2015 12:31 WIB
Mulai 16 Mei nanti, tidak boleh ada pertandingan yang digelar di negara Spanyol setelah federasi sepak bola memutuskan untuk menghentikan seluruh kompetisi.
Dua matchday Liga Spanyol akan terhenti jika saja keputusan Federasi Sepak Bola Spanyol untuk menghentikan seluruh kompetisi tidak dicabut. (REUTERS/Albert Gea)
Jakarta, CNN Indonesia -- Federasi Sepak Bola Spanyol (RFEF) telah memutuskan untuk menghentikan seluruh kompetisi dalam negeri sejak 16 Mei nanti. Langkah ini diambil karena belum ada penyelesaian perselisihan antara Federasi dengan pemerintah Spanyol atas isu hak siar secara kolektif untuk La Liga.

Kementerian Spanyol baru menerapkan aturan baru, yaitu pembagian hak siar yang lebih merata, untuk membuat kondisi klub lebih merata sehingga persaingan meningkat. Aturan ini mendapatkan dukungan dari operator kompetisi, Liga Profesional Spanyol (LFP).

Aturan baru tersebut akan mengakhiri sistem lama, yaitu masing-masing klub menjual hak siar televisi secara terpisah, dan berpotensi untuk meningkatkan harga hak siar Liga Spanyol.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sistem lama membuat klub-klub besar seperti Real Madrid dan Barcelona bisa mendapatkan pemasukan yang sangat tinggi, bahkan lebih dari 100 juta euro.

Sementara itu, klub-klub kecil, terutama yang memiliki tagihan pajak yang sangat besar, mengatakan bahwa mereka memiliki hak untuk bisa dibantu dalam mendapatkan pemasukan untuk menggulirkan roda aktivitas klub.

Namun, baik RFEF dan juga serikat pesepak bola Spanyol (AFE) menentang aturan baru tersebut. Kedua organisasi ini juga memberikan dukungan agar kompetisi dihentikan.

Keputusan ini akan mempengaruhi dua laga terakhir Liga Spanyol dan juga laga final Piala Raja antara Barcelona dan Athletic Bilbao yang akan berlangsung pada akhir Mei -- kecuali jika pihak-pihak terkait bisa menemukan penyelesaian masalah.

Didukung Konsul Olahraga

Setelah pertemuan pengurus pada Rabu (6/5), Federasi merilis pernyataan melalui situs resmi (www.rfef.es) dan menuduh bahwa pemerintah Spanyol "kurang memiliki rasa hormat". RFEF juga mengeluh bahwa pemerintah belum mendapatkan informasi dan fakta yang cukup tentang aturan hak siar televisi.

Federasi Spanyol, yang selama beberapa bulan terakhir menuduh pemerintah telah melakukan intervensi, berkata bahwa aturan baru tersebut akan membuat Liga Spanyol lemah. Mereka juga tidak senang dengan uang hak siar yang akan digunakan untuk hal-hal yang tidak berkaitan dengan sepak bola.

Pembekuan liga ini akan mempengaruhi 17 federasi daerah, termasuk 600 ribu pemain dan 30 ribu pertandingan, kata RFEF.

"Lagi-lagi, kami mengulangi permintaan untuk berdialog dengan pemerintah Spanyol," bunyi pernyataan tersebut.

Konsul Olahraga Spanyol (CSD) membela aturan baru tentang hak siar televisi tersebut dan mengeluarkan pernyataan resmi sebagai respons atas keputusan RFEF.

CSD menyatakan bahwa aturan baru tersebut adalah  "pencapaian bersejarah" yang akan menjamin "sepak bola Spanyol bisa mencapai level baru dalam hal keuntungan dan keberlangsungan liga."

CSD juga mempertanyakan sikap RFEF dan AFE yang tiba-tiba berbalik arah, karena sebelumnya mereka mendukung aturan baru tersebut.

"Daftar alasan yang dikemukakan RFEF adalah serangkaian dalih untuk meneruskan konflik, yang akan menguntungkan kepentingan RFEF yaitu tidak mengembalikan uang rakyat dan mereka tidak diaudit sesuai yang disyarakatkan hukum," demikian bunyi pernyataan tersebut.  

(vws)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER