London, CNN Indonesia -- Liga Inggris tinggal tersisa tiga pekan laga lagi. Ketika musim ini berakhir, Kapten Liverpool Steven Gerrard akan mengakhiri masa baktinya terhadap klub yang membesarkan dirinya sejak junior tersebut.
Selanjutnya gelandang sentral berusia 34 tahun itu akan melanjutkan kariernya di Amerika Serikat bersama Los Angeles Galaxy.
Bagi gelandang muda Liverpool, Jordon Ibe, posisi Gerrard sangat besar dalam memengaruhi perkembangan ia dan kawan-kawannya sebagai generasi muda.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Dia telah menjadi seorang yang berpengaruh besar," kata Ibe seperti dikutip
Liverpool Echo, "Dia selalu menolong pemain lain di dalam tim. Dia membantu banyak pemain muda, termasuk saya, jadi akan sangat sakit kehilangan dia."
Gerrard adalah salah satu jebolan terbaik dari akademi Liverpool. Ia berhasil menembus tim utama dan kemudian menjadi kapten yang sukses bersama Liverpool.
"Terkadang dia tak perlu mengatakan sesuatu, tetapi Anda hanya melihat cara dia berperilaku di dalam dan di luar lapangan," tukas Ibe yang sudah bermain sembilan kali untuk tim inti Liverpool di Liga Inggris musim ini, "Itulah yang membuat dia jadi seorang legenda besar bagi klub."
Ibe direkrut Liverpool dari Wycombe Wanderers pada 2012. Pemain keturunan Nigeria itu kemudian menjalani debut bersama tim senior Liverpool dua tahun lalu.
"Hanya bermain dengan dia, anda ingin menunjukkan yang terbaik dari kemampuan yang anda miliki," ujar Ibe yang kini berusia 19 tahun tersebut. "Tentu saja. Saya selalu ingin bermain dengan dia dari menit saya bergabung dengan klub ini."
Bukan hanya Ibe dkk yang akan kehilangan Gerrard. Seperti dilansir
BBC, pada Jumat (8/5) lalu, Manajer Chelsea Jose Mourinho mengakui Gerrard telah membuat dirinya menjadi manajer yang lebih baik. Hal itu diutarakan Mourinho dalam jumpa pers jelang laga melawan Liverpool yang akan berlangsung malam ini di Stadion Stamford Bridge, London.
"Musuh kesayangan saya, dia membuat saya menjadi seorang manajer yang lebih baik karena untuk menghentikan dia itu sangat sulit," ujar pria yang telah membawa Chelsea menjadi juara Liga Inggris musim ini.
Mourinho pun mengakui dirinya selalu berhasrat untuk merekrut Gerrard agar bermain di bawah kepelatihannya. Nyatanya, pelatih asal Portugal itu telah tiga kali berupaya merekrut Gerrard yaitu ketika Mourinho melatih Chelsea, Internazionale Milan, dan Real Madrid.
"Dan, saya sekarang sangat sedih karena ini adalah waktu terakhir saya akan menghadapi dia untuk terakhir kalinya."
(kid/kid)