Paris, CNN Indonesia -- Rafael Nadal mengatakan bahwa pertandingan melawan Novak Djokovic di Perancis Terbuka akan menjadi "perempat-final tersulit dalam kariernya".
Nadal mengalahkan Jack Sock 6-3 6-1 5-7 6-2 di babak keempat untuk mendapatkan kemenangan ke-70 di Roland Garros dan memastikan satu tempat di partai perempat final.
Petenis asal Spanyol ini mencoba menjadi petenis pertama dalam era turnamen Terbuka untuk memenangkan 10 gelar Grand Slam tertentu, karena saat ini Nadal memiliki sembilan gelar Perancis Terbuka.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Nadal pernah mengalahkan Djokovic --yang baru saja mengalahkan petenis Perancis Richard Gasquet 6-1 6-2 6-3 di babak sebelumnya-- enam kali di Perancis Terbuka.
Walau begitu, Nadal hanya menang satu kali sejak turnamen di Paris tahun lalu, sementara Djokovic tengah memegang status 26 kemenangan beruntun.
Meski tahu pertandingan akan berlangsung sulit, Nadal berusaha untuk menurunkan tensi dan nilai pertandingan tersebut.
"Ini bukan final, Anda tahu itu. Ini perempat-final. Dan, tidak, pemenang dari pertandingan itu bukan juara Roland Garros. Mereka akan menjadi semi-finalis dari Roland Garros.
"Itulah yang membuat perbedaan besar. Walaupun ini pertandingan spesial, ini adalah pertandingan perempat-final," tutur Nadal yang akan berulang tahun yang ke-29 besok (3/6).
Djokovic, 28, pun berharap untuk menjadi juara di Perancis Terbuka ini untuk melengkapi Grand Slam Career (memenangkan empat tipe Grand Slam -- Australia Terbuka, AS Terbuka, Perancis Terbuka, dan Wimbledon).
"Tentu saja ada pendekatan yang berbeda secara mental ketika Anda bermain melawan Nadal di perempat-final dibandingkan dengan pemain lainnya. Tidak ada keraguan untuk itu.
"Saya akan mencoba mempertahankan rutinitas saya seperti biasanya. Saya tahu apa yang saya butuhkan untuk memiliki peluang menang.
"Itu tidak berarti bahwa saya akan menang. Masa depan tidak terprediksi," tutur pemain asal Serbia tersebut.
(vws)