Gazza `Gatal` dengan Timnas Inggris

Dika Dania Kardi | CNN Indonesia
Selasa, 09 Jun 2015 18:29 WIB
Mantan playmaker timnas Inggris Paul Gascoigne berandai-andai dirinya masih aktif bermain karena ia gemas dengan skuat The Three Lions saat ini.
Paul Gascoigne (kanan) ditenangkan rekan satu timnya, Terry Butcher, ketika Inggris kalah adu penalti dari Jerman Barat di babak semifinal Piala Dunia 1990 di Turin, Italia, 4 Juli 1990. (Getty Images/David Cannon)
London, CNN Indonesia -- Mantan playmaker timnas Inggris Paul Gascoigne berandai-andai dirinya masih aktif bermain saat ini.

Apa pasal?

Pria yang membawa timnas Inggris ke semifinal Piala Dunia 1990 dan Piala Eropa 1996 itu gemas melihat skuat The Three Lions saat ini. Menurut pria yang kini berusia 48 tahun tersebut timnas Inggris dibawah juru taktik Roy Hodgson kekurangan gairah saat bermain di lapangan hijau.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Saya tidak dapat melihat para pemain mendapatkan banyak uang (gaji per pekan) dan tidak memberi 100 persen (kemampuan). Para penggemar membayar untuk rumah saya, mobil saya, liburan saya - tetapi saya telah melihat para pemain hanya mencetak satu gol, bahkan untuk Inggris, dan pergi begitu saja," keluh Gascoigne seperti dikutip Reuters.

Pria yang gantung sepatu pada 2004 silam itu pun mengeluh melihat para pemain muda yang diisi dengan pikiran timnya tak mencetak gol pun tak apa asal tak kalah.

"Saya tidak suka itu," kata pria dengan nama pendek Gazza tersebut.

Sebelumnya, setelah hanya bermain imbang tanpa gol dalam laga uji coba melawan timnas Irlandia, Hodgson menyatakan ada hasil positif dalam pertandingan tersebut meskipun timnya tak mencetak gol yaitu tidak kalah.

"Kami tidak kalah, tetapi kami harus menerima (kenyataan ini)--diri saya dan juga para pemain--ada hal yang seharusnya bisa dilakukan lebih baik," kata Hodgson sebelumnya.

Namun, Gazza tak suka dengan alasan tersebut.

"Intensitasnya dimana? Dimana karakter dari tim Inggris ini? Tak ada dimana-mana," kritik Gazza terhadap performa timnas Inggris saat melawan Irlandia akhir pekan lalu.

Sepanjang kariernya, Gazza bermain untuk sembilan klub yang diawali dari Newcastle United pada 1985 dan berakhir di Boston United pada 2004. Gazza dikenal sebagai salah satu gelandang serang paling berbakat di tanah Inggris sampai dengan saat ini.

Sayangnya, prestasi brilian di atas lapangan hijau tak diiringi dengan tingkah laku dan sikap yang baik dari Gazza. Pria yang memiliki caps 57 pertandingan bersama Inggris itu dikenal sebagai seseorang yang pemabuk dan kerap melakukan keonaran. (kid/kid)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER