Spielberg, CNN Indonesia -- Setelah Fernando Alonso, kini Jenson Button pun harus menerima penalti jelang Grand Prix Austria di sirkuit Red Bull Ring, Spielberg, Minggu (22/6).
Seperti dilansir
Reuters, Button mendapat hukuman penalti untuk menempati grid ke-25 pada awal GP Austria. Dalam ajang balap jet darat itu hanya ada grid untuk 20 mobil balap. Pebalap asal Inggris itu mendapat hukuman itu karena mengubah unit tenaga jelang GP Austria.
Button sendiri sebelumnya pernah mendapatkan penalti GP Kanada pada tempat ke-15. Kini, jelang GP Austria, dua pebalap McLaren yaitu Button dan Fernando Alonso sama-sama mendapatkan penalti.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pada Jumat (19/6) lalu Alonso sudah dinyatkaan mendapat penalti karena McLaren mengganti mesin untuk yang kelima kalinya. Alonso yang musim lalu masih membalap untuk Ferrari itu belum mencetak satu poin pun hingga seri grand prix ketujuh musim ini.
"Dan untuk hari minggu nanti siapa yang tahu? Dengan penalti, anda sangat membutuhkan sebuah safety car untuk membawa anda kembali ke dalam balap," kata Button.
Seperti dikutip
Crash.net, Alonso mengatakan penalti yang diterima McLaren saat ini merupakan sebuah perngorbangan. Juara dunia dua kali itu mengatakan McLaren harus fokus untuk mengujicoba mesin agar lebih kompetitif di musim depan.
Musim ini McLaren yang menggunakan penyuplai mesin baru, Honda, belum berhasil menunjukkan taji di arena balap F1.
Selain duet tim Mclaren, duet tim Red Bull yaitu Daniel Ricciardo dan Daniil Kvyat juga mendapatkan penalti jelang GP Austria.
(kid/kid)