Santiago, CNN Indonesia -- Uruguay mungkin takkan diperkuat pemain penyerangnya, Edinson Cavani lantaran sang ayah ditangkap polisi setelah terlibat kecelakaan yang menyebabkan seorang pengendara motor tewas.
Cavani masih terus melakukan latihan bersama tim nasional Uruguay jelang laga perempat final mereka menghadapi tuan rumah, Chile. Namun pelatih Uruguay, Oscar Tabarez, mengatakan bahwa Cavani bisa saja mendadak pulang ke Uruguay sebelum laga berlangsung.
"Ini memang masalah pribadi, tapi pasti akan memberi pengaruh cukup besar," kata Tabarez seperti dikutip dari
Fox Sports. "Semua orang akan seperti itu jika berkaitan dengan keluarga mereka."
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Laga antara Uruguay melawan Chile akan berlangsung esok, Kamis (25/6) pagi WIB. Dan menurut Tabarez, di jeda berjam-jam tersebut, apa pun bisa terjadi.
"Bukan hari ini. Dalam dalam beberapa jam ke depan, kami akan terus berkomunikasi dengannya (Edinson Cavani)."
Luis Cavani dipenjara setelah menabrak seorang pengendara sepeda motor dan menyebabkan korban meninggal dunia. Dalam kecelakaan yang terjadi di Salto, salah satu kota di Uruguay itu, Cavani diketahui mengendari kendaraan berbadan besar dalam keadaan mabuk.
Sang bunda, Berta Gomez melalui siaran radio telah meminta anaknya agar tetap berada di Chile. Gomez meminta Cavani tetap memperkuat Uruguay di ajang Copa AMerica 2015 itu.
Uruguay berada di tiga besar tim terbaik yang berkompetisi di ajang Copa America 2015. Mereka berada di posisi ketiga setelah Argentina dan Paraguay.
(vri)