Pekerman: Argentina Gagalkan Strategi Kolombia

Putra Permata Tegar Idaman | CNN Indonesia
Sabtu, 27 Jun 2015 12:35 WIB
Jose Pekerman ingin Kolombia mendominasi penguasaan bola namun Argentina menggagalkan niat Kolombia tersebut.
Kolombia gagal dalam adu penalti lawan Argentina. (REUTERS/Ivan Alvarado)
Vina del Mar, CNN Indonesia -- Kolombia gagal mewujudkan strategi mereka untuk mengimbangi Argentina dalam hal penguasaan bola di babak perempat final Copa America 2015. Alhasil, mereka pun selalu berada dalam tekanan Angel Di Maria dan kawan-kawan.

Sebelum pertandingan dimulai, Pekerman sudah menegaskan bahwa baik Argentina maupun Kolombia sama-sama berinisiatif untuk mendominasi penguasaan bola.

Namun ternyata lini tengah Argentina yang dikomandoi oleh Javier Mascherano berhasil lebih unggul dibandingkan barisan gelandang Kolombia.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kami terlalu mudah kehilangan bola dan hal itulah yang membuat kami mengalami banyak masalah di babak pertama," ucap Pekerman seperti dikutip dari situs resmi Copa America.

"Argentina bermain sangat luar biasa di pertandingan ini. Serangan cepat ataupun serangan dari sisi sayap yang kami coba susun juga gagal."

"Pada akhirnya kami mulai menemukan ritme yang pas meskipun itu baru dapat kami lakukan setelah pertandingan berjalan lama," kata Pekerman.

Meski kalah dari penguasaan bola dan penciptaan peluang, Kolombia tetap memiliki peluang untuk melaju ke semifinal lantaran berhasil membawa pertandingan menuju babak adu penalti. Sayang, mereka gagal mendapat keberuntungan pada momen ini.

"Argentina adalah tim yang tangguh namun Kolombia telah menunjukkan bahwa kami bisa memberikan perlawanan sengit terhadap mereka."

"Pertandingan ini jadi bekal berharga bagi tim Kolombia yang tengah dalam proses berkembang menjadi tim yang lebih baik."

"Terima kasih terhadap seluruh pihak yang selalu mempercayai kami. Kami akan terus bekerja keras setelah ini," ucap Pekerman.

Kemenangan yang Adil

Sementara itu bagi pelatih Argentina, Gerardo Martino, kemenangan adu penalti atas Kolombia merupakan sebuah kemenangan yang adil bagi timnya. Pasalnya, Argentina memiliki peluang yang lebih banyak di pertandingan tersebut.

"Sejauh yang saya ingat, hanya sundulan Jackson Martinez menyambut sepak pojok yang mengancam gawang kami," kata Martino.

"Dominan tidak selalu berkaitan dengan hasil bagus di akhir pertandingan. Sulit bagi saya membayangkan bila saya berbicara di sini untuk mengomentari kekalahan kami."

"Memang, kami gagal mencetak gol dan itu adalah fakta yang terjadi di pertandingan ini. Namun saya tetap puas melihat bagaimana kami bermain hari ini," ujar mantan pelatih Barcelona ini menambahkan. (ptr/ptr)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER