Alasan Nama Kompetisi Basket Indonesia Berubah Lagi

Dika Dania Kardi | CNN Indonesia
Jumat, 10 Jul 2015 04:40 WIB
Kompetisi bola basket profesional Indonesia kembali menggunakan nama Indonesian Basketball League (IBL) setelah lima tahun menggunakan nama NBL Indonesia.
Para pebasket Indonesia akan beraksi di ajang yang bernama Indonesian Basketball League (IBL) mulai musim depan. (ANTARA FOTO/Widodo S. Jusuf)
Jakarta, CNN Indonesia -- Sejak 2010 penyelenggaraan kompetisi bola basket profesional di Indonesia bernama National Basketball League (NBL) Indonesia. Hal itu dilakukan di bawah penyelenggaraan kompetisi oleh operator PT DBL Indonesia.

Namun, setelah final NBL Indonesia 2014/2015 rampung digelar pada 10 Mei 2015 di Hall A Senayan, Jakarta, kontrak PT DBL Indonesia sebagai operator kompetisi basket profesional pun berakhir.

Dan, kini PP Perbasi telah menandatangani nota kesepahaman dengan pihak yang akan menjadi operator berikutnya yaitu Starting Five. Nama kompetisi yang selama lima tahun terakhir menggunakan NBL pun diganti menjadi Indonesian Basketball League (IBL).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dalam jumpa pers penandatanganan nota kesepahaman antara Starting Five dan PP Perbasi disebutkan bahwa perubahan nama itu merupakan langkah mengembalikan kepada amanat dari hasil Musyawarah Nasional (Munas) Perbasi pada 2003 silam.

Starting Five akan menjadi operator IBL untuk dua musim ke depan dengan opsi tambahan tiga musim berikutnya.

"Atas nama PP Perbasi kami mengucapkan terima kasih kepada PT DBL Indonesia atas kerja sama sebagai operator penyelenggara liga sebelumnya," kata Sekretaris Jenderal PP Perbasi Amran A Sinta.

"Penunjukan Starting Five sebagai promotor liga yang baru ini tentunya sesuai dengan visi induk organisasi dan beberapa penilaian yang fair."

Selain itu Amran mengatakan PP Perbasi, Dewan Komisaris IBL, dan Starting Five akan bersinergi untuk menyusun agenda IBL dan Women Indonesian Basketball League (WIBL) musim depan. Musim baru IBL ituu akan digelar pada Januari 2016 dan pramusim pada Desember 2015

IBL akan digelar di enam kota besar di plau Jawa dengan jumlah pertandingan lebih sedikit dibandingkan NBL. Nantinya setiap klub akan bertemu dua kali. Jadi, masing-masing klub akan bertanding 22 kali pada musim reguler

Dari 12 tim peserta NBL yang ikut serta IBL musim depan, enam tim teratas akan lolos ke babak play-off. (ptr/ptr)
TOPIK TERKAIT
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER