Terry Yakin Takkan Dibuang Chelsea

Maryland, CNN Indonesia -- Di usia 34 tahun dan bermain di salah satu liga paling kompetitif di dunia, pemain bertahan Chelsea, John Terry mengaku masih mampu mengukir prestasi.

Pilihan Redaksi Costa: Apa yang Harus Saya Ubah? Punya Dana Besar, Wenger Tetap Tak Ingin Belanja Rival Belanja Besar, Mou: Kami Tak Perlu Seperti Itu

Terry merupakan satu-satunya pemain yang masih bertahan di Chelsea, sejak mereka menggondol trofi Liga Primer pertama di bawah kepemilikan Roman Abramovich, sepuluh tahun lalu.

Petr Cech menjadi salah satu pemain yang pergi meninggalkan Stamford Bridge musim ini dengan hijrah ke Arsenal. Sementara Didier Drogba tak mendapatkan perpanjangan kontrak.

"Saya masih senang berada di sini. Pemain datang dan pergi, dan klub terus berjalan. Yang paling penting adalah memenangi gelar," ujar Terry seperti dilansir dari Daily Mirror.

Selama mengenakan seragam Chelsea, Terry telah empat kali menggondol trofi Liga Primer Inggris. Kesuksesan itu dilengkapi dengan lima Piala FA, tiga Piala Liga, dua Community Shield, serta masing-masing satu trofi Liga Europa, dan Liga Champions.

Dengan segudang medali dan piala yang telah diraihnya, Terry menyatakan masih 'lapar'. Ia juga akan terus memimpin The Blues untuk pertahankan trofi liga domestik musim ini, meski hal itu tak semudah bayangan.

Enam musim terakhir, belum ada klub yang mampu mempertahankan trofi Liga Primer Inggris. Manchester United menjadi klub terakhir yang mampu mempertahankan gelar liga sepanjang 2007 hingga 2009.

"Saya tahu ini terdengar klise, tapi setelah memenangkan trofi itu sebelumnya, saya tahu betapa sulit mempertahankannya pada musim selanjutnya," ujar Terry melanjutkan.

Mourinho Figur Ayah

Belakangan, sejumlah klub tak ragu melepas pemain veteran mereka. Sebut saja Iker Casillas di Real Madrid dan Robin van Persie di Manchester United.

Namun Terry yakin tak akan mengalami hal serupa. "Jika saya mampu mempertahankan performa, saya akan tetap berada di skuat utama," ujar Terry. "Jika saya tidak menjaga performa, tak masalah jika manajer mengganti saya."

Terry juga menganggap manajer The Blues saat ini, Jose Mourinho, telah berjasa banyak baginya. Ia menyebut dirinya berutang banyak terhadap pelatih asal Portugal tersebut.

"Kami saling jujur satu sama lain," ujar Terry. "Saya tak meragukan kepercayaannya pada saya. Saya berharap dapat membalas semuanya karena dia telah begitu luar biasa terhadap saya."

"Saya akan memberikan segalanya untuknya. Dia telah menjadi sosok ayah dalam karier saya, sehingga saya berutang banyak padanya." (vri)