Arsenal Kalah 0-2 dari West Ham di Laga Pertama

Vetriciawizach | CNN Indonesia
Minggu, 09 Agu 2015 21:23 WIB
Sebuah kesalahan yang dilakukan Petr Cech mewarnai laga Arsenal vs West Ham United yang berakhir dengan kemenangan 2-0 untuk The Hammers.
Mauro Zarate mencetak gol kedua untuk West Ham United. (Reuters / Tony O'Brien)
Jakarta, CNN Indonesia -- Arsenal memulai musim baru Liga Inggris dengan menderita kekalahan 0-2 di derby London melawan West Ham United di Stadion Emirates pada Minggu (9/8).

Gol untuk West Ham dicetak Cheikhou Kouyaté di babak pertama dan Mauro Zarate di babak kedua.

Manajer Arsenal, Arsene Wenger, menurunkan seluruh pemain terbaiknya kecuali Alexis Sanchez yang baru diturunkan di menit ke-67. Wenger sempat mengatakan bahwa ia hanya ingin menurunkan Sanchez selama 20 menit, tapi tertinggal 0-2 memaksanya memainkan penyerang Chile tersebut lebih awal.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Arsenal yang sempat beberapa kali mengancam gawang West Ham United lewat Olivier Giroud, Alex Oxlade-Chamberlein, dan Theo Walcott tidak bisa menyelesaikan peluang dengan baik.

Wenger memberikan penjaga gawang baru The Gunners, Petr Cech, kesempatan untuk mencicipi atmosfer Emirates sebagai pemain Arsenal dari menit pertama. Akan tetapi, Cech melakukan kesalahan yang berbuah gol pertama bagi West Ham.

Coba maju dan mengantisipasi bola dari tendangan bebas dari tengah lapangan, Cech justru tidak bisa menjangkau bola dengan kepalan tangannya dan dikalahkan Kouyaté.

Penyerang asal Senegal itu lalu menanduk bola dan membuat The Hammers unggul 1-0 di menit ke-43.

Arsenal memulai babak kedua dengan tendangan Giroud yang mengenai sisi gawang Adrian. Namun justru West Ham yang kembali mencetak gol.

Berawal dari Zarate yang merebut bola dari kaki Coquelin di luar kotak penalti, Zarate hanya sekali menggocek bola ke arah kiri dan kemudian melakukan tendangan yang mengarah pojok kiri gawang Cech.

Laju bola sebenarnya pelan, namun penempatan sempurna yang dilakukan Zarate memastikan Cech tidak bisa menjangkau bola.

West Ham sendiri bisa berbangga bukan hanya karena menampilkan permainan yang baik di bawah pelatih baru Slaven Bilic, namun karena permainan bek muda Reece Oxford.

Meski baru berusia 16 tahun, Reece mampu berkali-kali mengantisipasi serangan yang dibangun Giroud dan Oezil serta mencatatkan tiga tekel dan tiga intersepsi sepanjang pertandingan. (vws)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER