Northamptonshire, CNN Indonesia -- Pebalap Movistar Yamaha, Valentino Rossi, mengakui bahwa sulit bagi dirinya untuk menyaingi kecepatan rekan setimnya, Jorge Lorenzo, dan juga juara dunia tahun lalu Marc Marquez di GP Silverstone, Minggu (30/8).
Pebalap Italia itu juga mengatakan bahwa di atas kertas kemungkinan besar ia hanya akan berebut tempat ketiga dengan Dani Pedrosa.
"Saat ini mereka lebih kuat dari saya," kata Rossi seperti dikutip dari
Crash. "Di atas kertas, saya kira Jorge dan Marc akan berebut menjadi juara sementara saya dan Dani akan berjuang demi podium. Tapi perbedaannya memang sangat kecil."
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Rossi mengakui bahwa kalah dan tidak mendapatkan podium di Silverstone akan mempengaruhi peluangnya menjadi juara dunia. Hal ini terutama karena ia dan Lorenzo sama-sama berbagi angka di puncak klasemen dengan 211 angka, sementara Marquez terpaut 52 angka di tempat ketiga.
"Jika Jorge bisa mengalahkan Marc dan Dani bisa mengalahkan saya, maka saya akan kehilangan banyak angka. Karena itu kami harus berusaha mendapatkan hasil terbaik dan tidak membiarkan kedua pebalap Honda berada di antara kami."
Setelah mengalami hasil FP2 yang kurang menggembirakan yaitu melorot ke posisi 10, Rossi mampu memperbaikinya pada sesi kualifikasi. Pebalap berusia 36 tahun itu mampu start di posisi keempat, atau berada paling depan di baris kedua.
Ia kalah dari Marquez, Lorenzo, dan Pedrosa yang akan start pada baris paling depan dengan Marquez menjadi pemegang
pole position.
Rossi merasa cukup puas dengan hasil kualifikasi tersebut karena ia telah menunjukkan beberapa perbaikan dari sesi latihan bebas di hari sebelumnya. Ia juga percaya diri timnya bisa melakukan yang lebih jauh lagi untuk menghadapi balapan.
"Kami telah mencoba banyak hal dan sore hari ini tidak begitu buruk. Saya kira kecepatan Jorge dan Marc sedikit lebih baik, sehingga kami harus lebih berkembang lagi jika ingin bertarung dengan mereka."
(vws)