New York, CNN Indonesia -- Novak Djokovic sukses menutup musim 2015 dengan torehan tiga gelar grand slam di tangan. Andai saja ia mampu menang atas Stan Wawrinka di final Prancis Terbuka, maka Djokovic merupakan petenis pertama yang sukses membukukan
calendar grand slam.
Walaupun gagal mewujudkan hal tersebut, tak bisa dimungkiri bahwa 2015 tetap jadi musim terbaik bagi Djokovic. Tiga gelar grand slam yang didapat musim ini, membuat dirinya kini mengoleksi sepuluh gelar grand slam, sejajar dengan Bill Tiden, serta terpaut satu gelar dengan Bjorn Borg dan Rod Laver.
Torehan tiga gelar grand slam dalam satu musim ini bukan kali pertama bagi Djokovic. Pada 2011, Djokovic juga mampu melakukan hal ini.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Saya lebih menikmati keberhasilan ini dibanding sebelumnya karena tahun ini saya sudah berstatus sebagai suami dan seorang ayah. Hal itu membuat semuanya terasa lebih manis," ucap Djokovic yang kini berusia 28 tahun.
"Saya sangat mencintai olahraga ini. Keberhasilan yang telah saya raih ini memotivasi saya untuk terus berusaha keras di masa depan," kata petenis asal Serbia ini melanjutkan.
Meskipun baru mengoleksi sepuluh gelar grand slam, Djokovic saat ini mulai disebut-sebut jadi calon kuat merangsek naik dalam daftar pengoleksi gelar grand slam terbanyak sepanjang masa. Pasalnya, Djokovic begitu dominan di dunia tenis saat ini dan rival-rivalnya memiliki kendala masing-masing.
Andy Murray yang satu generasi dengannya masih menunjukkan performa labil, Rafael Nadal masih berkutat dengan masalah kebugaran, sedangkan Federer juga harus berjuang melawan usia yang semakin tua.
Selain terus berusaha menambah koleksi gelar grand slam dalam lemari trofi miliknya, satu tantangan terbesar Djokovic adalah melengkapi koleksi titel grand slam dengan memenangkan Prancis Terbuka. Dalam perjalanan kariernya, Djokovic sudah tiga kali masuk final Prancis Terbuka, namun tak satupun yang berujung pada gelar juara.
Kagumi FedererDalam pidato sambutannya, Djokovic juga tak ragu untuk mengutarakan kekagumannya pada sosok Federer.
"Saya tak bisa menyembunyikan kekaguman saya terhadap Federer dan apa yang telah ia lakukan. Di usianya yang saat ini, Federer terus menunjukkan peningkatan performa dan masih menunjukkan permainan yang kompetitif."
"Mengetahui bahwa lawan yang ada di seberang net adalah pemain terbaik yang pernah ada, saya paham butuh permainan terbaik untuk memenangkan gelar kali ini. Ini malam yang luar biasa bagi saya," ujar Djokovic.
(ptr/ptr)