Riyadh, CNN Indonesia -- Usai imbang 2-2 pada leg kedua Liga Champions Asia melawan klub asal Qatar, Lekhwiya, tim asal Arab Saudi, Al Hilal, sukses mendapatkan satu tempat di partai semifinal.
Kemenangan Al Hilal diperoleh setelah mereka membawa bekal cukup dari leg pertama (25/8), yaitu dengan menang 4-1 di Stadion King Fahd International. Al Hilal pun lolos dengan kemenangan agregat 6-3.
Meski mendapatkan keuntungan selisih tiga gol dari partai pertama, Al Hilal tetap menjalani pertandingan yang sukar di leg kedua.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Momen krusial terjadi ketika mereka mencetak gol 1-1 dalam detik-detik terakhir babak pertama. Dan setiap waktu dalam pertandingan tersebut adalah sulit," kata pelatih Al Hilal asal Yunani, Georgios Donis, seperti dikutip dari Reuters, Rabu (16/9).
"Kami berikan segalanya dan kami lelah, tapi kami berhasil mencetak angka dan lolos ke babak selanjutnya."
Al Hilal saat ini menanti pemenang partai perempat final antara klub sepak bola asal Uni Emirat Arab, Al Ahli, atau klub sepak bola asal Iran, Naft Tehran. Pada pertandingan leg pertama di Stadion Azadi (26/8) Al Ahli menang 1-0.
Al Hilal sendiri adalah salah satu raksasa sepak bola Asia dari Timur Tengah. Di liga domestik, mereka tampil dominan dan memegang rekor jumlah gelar Liga Arab Saudi terbanyak yaitu 13 kali juara.
Al Hilal juga menjadi salah satu dari delapan negara Asia yang mampu mengoleksi dua gelar Liga Champions (rekor jumlah gelar Liga Champions terbanyak adalah Pohang Steelers dengan tiga gelar).
Sebelum Al Hilal lolos, klub raksasa Asia lainnya Guangzhou Evergrande lebih dahulu memastikan satu tempat di semifinal setelah menang agregat 4-2 lawan klub sepak bola asal Jepang, Kashiwa Reysol. Pada leg pertama di Stadion Kashiwa Hitachi (25/8), Guangzhou menang 3-1 atas Kashiwa dan kemudian imbang 1-1 pada partai kedua di Stadion Tianhae Sports Centre.
Berikutnya Guangzhou akan berhadapan dengan pemenang duel antara klub asal sepak bola asal Korea Selatan, Jeonbuk Motors, atau klub sepak bola asal Jepang, Gamba Osaka, yang bermain imbang 0-0 pada leg pertama di Stadion Jeonjo World Cup (26/8).
Baik Gamba Osaka, Jeonbuk, dan Evergrande sama-sama pernah memenangi satu gelar Liga Champions Asia.
(vws)