Udinese Cetak Gol, Petinggi Milan Ingat Liverpool

Vetriciawizach | CNN Indonesia
Rabu, 23 Sep 2015 22:39 WIB
Satu dekade yang lalu, AC Milan punya mimpi buruk ketika unggul 3-0 di babak pertama dan sang lawan bisa memperkecil kedudukan.
AC Milan menang 3-2 atas Udinese di pertandingan Serie-A. (REUTERS/Stefano Rellandini)
Jakarta, CNN Indonesia -- Wakil presiden AC Milan, Adriano Galliani, mengakui bahwa gol kedua yang disarangkan Udinese ke gawang Diego Lopez membuatnya terkenang laga final Liga Champions melawan Liverpool pada Mei 2005 lalu.

Pada laga satu dekade lalu itu, Rossoneri sempat unggul 3-0 terlebih dahulu di babak pertama. Namun tiga gol yang dicetak The Reds di babak kedua membuat Liverpool mampu memaksakan adanya babak perpanjangan dan kemudian memenangi pertandingan itu lewat adu penalti.

Skenario serupa nyaris terjadi ketika Milan bertamu ke Stadion Friuli pada Selasa (22/9). Milan sempat unggul 3-0 di babak pertama melalui gol Mario Balotelli, Giacomo Bonaventura, dan Cristian Zapata dan kemudian Udinese mencetak dua gol di babak kedua melalui Emmanuel Badu dan Duvan Zapata.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Perlawanan dari Udinese itu membuat Milan sempat gugup, meski akhirnya Rossoneri mampu bertahan dan memastikan tiga angka untuk menemani perjalanan pulang.

"Tentu saja hal itu membuat saya teringat dengan pertandingan di Istanbul," kata Galliani seperti dikutip dari Gazzetta World. "Tapi kami mendapatkan hasil yang baik malam ini, babak pertama berjalan sebaik babak kedua dan kami mendapatkan kemenangan."

Galliani menerima hasil tersebut dengan tangan terbuka. Menurutnya bukan permainan cantik yang menjadi prioritas utama Milan saat ini namun tiga angka.

"Dahulu kala, saya senang berbicara tentang bermain cantik, sementara sekarang yang paling penting adalah menang."

Galliani juga memuji performa Mario Balotelli yang untuk pertama kalinya pada musim ini bermain dari menit pertama. Balotelli juga mencetak gol di menit ke-5 melalui tendangan bebasnya.

"[Giacomo] Bonaventura dan para gelandang juga bermain dengan baik, seperti juga [Nigel] de Jong yang bermain bukan pada posisi favoritnya."

(vws)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER