Motivasi Berlipat Pedrosa di Motegi

Motegi, CNN Indonesia -- Berhasil lebih cepat dibandingkan Valentino Rossi dalam MotoGP Aragon di Spanyol dua pekan lalu membuat motivasi pebalap Repsol Honda Dani Pedrosa berlipat akhir pekan ini di MotoGP Jepang.

Dalam ajang MotoGP Aragon di Spanyol, 27 September 2015, Pedrosa dan Rossi sempat terlibat aksi salip-menyalip di beberapa putaran terakhir. Pedrosa akhirnya berhasil unggul dan finis kedua di belakang rekan satu tim Rossi, Jorge Lorenzo.

Adapun Rossi finis di urutan ketiga.

Pilihan Redaksi Kondisi Marquez Tak 100 Persen di MotoGP Jepang Bahu Lorenzo Masih Terasa Sakit Jelang MotoGP Jepang Lorenzo Harapkan Sekutu untuk Lawan Rossi

Seperti dilansir Crash.net, Pedrosa yang belum sekalipun memenangkan MotoGP tahun ini. Namun, ia menyatakan berhasil mengalahkan Rossi di MotoGP Aragon seperti memenangkan MotoGP.

"Setelah pertarungan di Aragon dengan Valentino saya merasa sangat termotivasi untuk pergi ke Jepang, rumah bagi Honda," kata Pedrosa.

Sebagai catatan tim Honda saat ini tercatat sebagai pabrikan yang paling banyak menang di sirkuit yang dibangun pada 1997 silam yakni 11 kali. Sementara itu Valentino Rossi dan Kevin Schwantz adalah dua pebalap yang paling banyak menang di sana yaitu empat kali.

Pedrosa sempat dua kali menjadi juara di Motegi yakni pada musim 2011 dan 2012. Kini jelang MotoGP Jepang, Pedrosa mengatakan semangatnya bukan hanya berlipat karena berhasil mengalahkan Rossi di Aragon.

Hasil tes usai MotoGP Aragon membuatnya pun menjadi optimis. Dua hari setelah MotoGP Aragon, Pedrosa pun merayakan ulang tahun yang ke-30 bersama keluarga dan kawan-kawannya di Barcelona.

Tentu kemenangan dalam MotoGP Jepang yang akan menempuh 115,2 km dalam 24 lap itu akan menjadi hadiah ualng tahun yang manis bagi Pedrosa.

"Sekarang kami telah siap untuk terbang. Balap ini adalah sebuah ajang yang besar bagi Honda jadi saya akan lebih terinspirasi untuk memberi mereka dan seluruh pendukung sebuah hasil yang hebat," tukas Pedrosa.

Namun, Pedrosa dan Honda mesti waspada. Walaupun Honda masih memegang rekor terbanyak menang di Motegi, dalam dua musim terakhir pebalap Yamaha lah yang sukses di sana.

Kurun waktu dua musim terakhir, 2013 dan 2014, pebalap Movistar Yamaha Jorge Lorenzo lah yang juara dalam MotoGP Jepang. Pada musim 2013, Lorenzo yang finis pertama disusul pebalap Repsol Honda Marc Marquez di posisi dua dan tiga.

Setahun kemudian Lorenzo kembali naik podium pertama, Marquez pun naik podium kedua. Adapun di podium ketiga berdiri Rossi. Pada ajang MotoGP Jepang musim lalu, Lorenzo pun mencatatkan dirinya dalam buku rekor di Motegi yakni 1 menit dan 45,350 detik dalam satu lap pada 2014 silam. (kid/kid)