Jakarta, CNN Indonesia -- Setelah terpilih menjadi Ketua Satuan Pelaksana Program Indonesia Emas (Satlak Prima), Senin (12/10), Achmad Sutjipto langsung bersiap melaksanakan tugas pertama yang diberikan pihak Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora).
Pasalnya, Kemenpora belum menyusun anggaran yang akan dipersiapkan ke hadapan Dewan Perwakilan Rakyat (DPR), Senin (19/10) mendatang. Sehingga Sutjipto beserta wakil-wakilnya akan segera menyusun pagu anggaran untuk Satlak Prima.
"Tugas kami saat ini adalah menyusun pagu anggaran untuk menentukan rencana anggaran Satlak Prima 2016, yang akan dibawa ke dewan legislatif kita," ujar Sutjipto di media center Kemenpora.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pernyataan serupa juga dilontarkan Sekretaris Menpora, Alfitra Salam, yang berharap proses transisi dari ketua Satlak Prima sebelumnya, Suwarno, ke Sutjipto dapat berlangsung dengan cepat dan mulus.
"Kami berharap masa transisi dapat berlangsung cepat. Kami juga telah menyerahkan tugas bagi Pak Tjipto untuk membagi tugas-tugas wakilnya pada rapat perdana," ujar Alfitra.
"Tapi langkah pertama adalah menyusun anggaran. Kami harapkan ketua baru telah mulai bekerja menyusun anggaran sebelum tanggal 19 Oktober mendatang."
Dua Kaki di Satlak PrimaSetelah terpilih, Sutjipto beserta wakil-wakilnya menegaskan komitmen mereka di Satlak Prima dan tidak akan terganggu dengan kepentingan-kepentingan lain.
Pasalnya, ketua dan wakil-wakil Satlak Prima yang baru juga memiliki jabatan di organisasi lain, sehingga muncul kekhawatiran konsentrasi mereka akan terpecah.
Sutjipto saat ini masih menjadi Ketua Umum Persatuan Olahraga Dayung Seluruh Indonesia (PB PODSI). Namun, mantan Kepala Staf Angkatan Laut itu menegaskan akan menunjuk ketua pelaksana sementara (Plt) hingga berlangsungnya kongres PODSI.
"Kami dua kaki di Satlak Prima. Saya pribadi akan menunjuk ketua Plt di PB PODSI hingga kongres PODSI mendatang, hingg proses demokrasi tidak kita cederai," ujar Sutjipto.
Hal serupa diklaim Sutjipto juga akan dilakukan oleh wakil-wakilnya yang lain, seperti Anton Subowo (wakil Ketua I), Sadik Algadri (wakil Ketua II), Taufik Hidayat (Wakil Ketua III), dan Lukman Niode (wakil Ketua IV).
Anton saat ini menjabat sebagai Presiden Konfederasi Badminton Asia (BAC) serta Sekretaris Jenderal Persatuan Bulutangkis Seluruh Indonesia (PBSI).
"Di BAC tetap, karena itu kan lembaga internasional," ujar Anton kepada
CNN Indonesia.
(har)