Laga Emosional Firman Utina Vs Bendol

Haryanto Tri Wibowo | CNN Indonesia
Kamis, 15 Okt 2015 14:43 WIB
Bagi gelandang Persib, Firman Utina, Benny Dolo yang saat ini menangani Sriwijaya FC adalah pelatih yang sangat berjasa bagi kariernya.
Firman Utina sudah ditangani Benny Dolo di empat klub berbeda. (ANTARA/Agus Bebeng)
Jakarta, CNN Indonesia -- Final Piala Presiden 2015 antara Persib Bandung melawan Sriwijaya FC di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, Minggu (18/10), akan menjadi pertandingan emosional bagi gelandang Firman Utina dan pelatih Benny Dolo.

Bagi gelandang Persib, Firman Utina, Benny yang saat ini menangani Sriwijaya FC adalah pelatih yang sangat berjasa bagi kariernya. Gelandang 33 tahun itu sering diklaim sebagai 'anak emas' Benny.

Di mana Benny melatih, di situ pasti ada Firman. Keduanya pernah bekerjasama di Persma Manado, Persita Tangerang, Arema, dan Persija Jakarta. Terakhir, Firman diboyong Benny ke Persija pada 2010.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Ini partai pertama saya melawan tim yang dilatih Om Benny di partai puncak. Semua orang tahu bagaimana saya dengan Om Benny. Bagi saya, Om Benny salah satu pelatih berkualitas dan salah satu pelatih top di Indonesia," ujar Firman seperti dikutip dari situs resmi Persib.

Firman mengakui Benny merupakan salah satu sosok pelatih yang penting dalam perjalanan kariernya. Firman melakoni debut bersama Timnas Indonesia pada 2001, ketika ditangani pelatih yang akrab disapa Bendol itu di Persita Tangerang.

Firman mengatakan, sebagai seorang pelatih Benny piawai dalam meracik tim. Bagi Firman, sosok Benny sudah seperti seorang ayah baginya.

"Setiap pelatih punya peran sama, seperti pelatih Persib (Djadjang Nurdjaman). Saya lama bekerja sama dengan Om Benny. Dia sosok yang tidak banyak bicara, tapi selalu membuktikannya di lapangan. Kinerja pemain adalah bagian dari pelatih, dan pelatih adalah bagian dari pemain," ucap Firman.

Firman juga untuk kali pertama menghadapi Sriwijaya di laga final sejak meninggalkan klub berjuluk Laskar Wong Kito pada 2012. Firman berhasil merebut gelar Liga Super Indonesia (ISL) bersama Sriwijaya pada musim 2011/2012. (har/har)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER