LAPORAN DARI MALAYSIA

Asap di Sirkuit Sepang Menebal

Bowie Haryanto | CNN Indonesia
Sabtu, 24 Okt 2015 11:39 WIB
Jelang kualifikasi MotoGP 2015 yang berlangsung 14.05 WIB, kondisi udara di Sirkuit Sepang memburuk dibandingkan dengan dua hari sebelumnya.
Kondisi udara di Sirkuit Sepang sedikit memburuk jelang kualifikasi MotoGP Malaysia, Sabtu (24/10). Namun, sesi latihan bebas dan babak kualifikasi berjalan sesuai rencana. (CNN Indonesia/Haryanto Tri Wibowo)
Sepang, CNN Indonesia -- Kondisi udara di Sirkuit Sepang sedikit memburuk akibat asap jelang kualifikasi MotoGP Malaysia, Sabtu (24/10). Namun, sesi latihan bebas dan babak kualifikasi masih akan tetap berjalan sesuai rencana.

Hal itu diungkap Kepala Media Officer Dorna, Frine Velilla. Meski asap di Sirkuit Sepang lebih tebal sejak pagi hari, Velilla memastikan pihaknya belum memiliki rencana untuk menghentikan kegiatan latihan bebas dan babak kualifikasi.

"Semuanya masih sesuai rencana, latihan bebas dan kualifikasi. Yang masih kami khawatirkan adalah proses evakuasi penonton jika asap semakin tebal," ujar Velilla kepada kepada CNN Indonesia pada Sabtu pagi.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Berdasarkan pantauan, asap di sekitar Sirkuit Sepang sedikit tebal dibanding dua hari sebelumnya. Meski begitu, kondisi tersebut tidak mempengaruhi jalannya latihan bebas ketiga.

Para pebalap terlihat tidak mengalami masalah dengan jarak pandang. Latihan bebas ketiga sendiri berhasil dikuasai pebalap Movistar, Jorge Lorenzo, dengan catatan waktu 1 menit 59,544 detik.

Posisi kedua ditempati Marc Marquez dengan 1 menit 59,655 detik, disusul Dani Pedrosa dengan 1 menit 59,983 detik. Sementara Valentino Rossi berada di posisi keempat dengan 2 menit 0,253 detik.

Hujan juga diprediksi akan turun di Sirkuit Sepang hari ini. Ramalan cuaca tersebut membuat Rossi terlihat melakukan latihan pergantian motor di depan paddock Yamaha.

Kondisi asap lebih tebal juga tampak di ibu kota Malaysia, Kuala Lumpur. Namun, kegiatan masyarakat masih berjalan dengan normal.

(har)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER