Jakarta, CNN Indonesia -- Imbas insiden Valentino Rossi dan Marc Marquez di MotoGP Malaysia membuat pihak tuan rumah seri terakhir MotoGP di Valencia kewalahan.
Pasalnya ribuan permohonan tiket baik secara daring, lewat telepon, ataupun secara langsung membanjir ke pihak sirkuit Ricardo Tormo di Valencia.
Kepala humas sirkuit, Pablo Pernia, mengatakan jumlah tiket maksimal yang dijual untuk di sirkuit itu adalah 110 ribu pasang mata.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Bukan hanya itu. Setelah memastikan semua tiket telah terjual, pihak sirkuit mesti memikirkan cara membagi area penonton.
Akhirnya tribune pun dipisah untuk mereka yang akan mendukung Valentino Rossi, Jorge Lorenzo, dan Marc Marquez.
Semua itu dilakukan untuk menjamin kenyamanan setelah ketegangan yang terjadi antara Rossi-Marquez, yang diseret persaingan perebutan juara dunia antara Rossi dan Jorge Lorenzo.
Pada ajang MotoGP Valencia, tribune untuk pendukung Rossi dan marquez bersinggungan yakni di depan tikungan kedua--tikungan yang diberi nama Michael Doohan.
Sementara itu untuk penggemar Lorenzo ditempatkan di tribun setelah penggemar Marquez yakni mulai di seberang tikungan enam yang diberi nama Angel Nieto.
Direktur sirkuit Ricardo Tormo, Gonzalo Gobert Teigeiro, mengingatkan kepada penggemar masing-masing pebalap yang tengah naik daun dalam pemberitaan itu agar tak terbawa emosi saat menyaksikan MotoGP Valencia.
"Saya ingin mengingatkan para penggemar MotoGP, sportivitas dan keramahtamahan selan menjadi hal identik. (Hal ini) berbeda dengan perilaku pengemar sepak bola," ujar Teigeiro seperti dikutip dari
Marca.
Walaupun begitu, Teigeiro dan pihaknya bukan tanpa persiapan menyambut seri terakhir MotoGP karena telah melakukan koordinasi untuk keamanan khusus.
(kid)