Jakarta, CNN Indonesia -- Banding pembalap Yamaha, Valentino Rossi, sudah ditolak Pengadilan Arbitrase Olahraga (CAS). Kini, Rossi harus tetap memburu titel juara dunia dari start terbelakang di seri terakhir di Valencia akhir pekan nanti.
"Start dari posisi paling belakang akan sangat sulit. Kompetisi sudah berat, tapi memulai dari urutan terakhir akan membuat segalanya jadi lebih berat," ujar Rossi seperti dikutip dari Crash.
Walaupun begitu, Rossi tetap menyatakan tekadnya untuk bertarung habis-habisan. dan tak melempar 'handuk putih'.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Saya akan berusaha tetap berkonsentrasi dan berusaha memberikan kerja yang bagus dan finis di tempat yang sekompetitif mungkin. Kita lihat saja apa yang terjadi," kata pebalap asal Italia itu.
Rossi dihukum harus membalap dari posisi paling belakang setelah dalam lomba terakhir, di Sepang, 25 Oktober 2015 dianggap bersalah karena sengaja melakukan kontak yang membuat Marquez terjatuh.
Saat ini Rossi bersaing dengan rekan satu timnya, Jorge Lorenzo, di perburuan gelar juara dunia. Mereka terpaut selisih tujuh poin di tangga klasemen pebalap. Rossi yang Kini berada di puncak klasemen setidaknya harus finis satu urutan di belakang Lorenzo untuk meraih titel juara dunia musim ini.
(kid/kid)