Jakarta, CNN Indonesia -- Jorge Lorenzo menghormati keputusan Pengadilan Arbitrase Olahraga Internasional (CAS) yang menolak banding rekan setimnya di Movistar Yamaha, Valentino Rossi. Lorenzo mengaku keputusan CAS, Kamis (5/11), tidak mempengaruhi pendekatannya terhadap balapan di MotoGP Valencia, Minggu (8/11).
Lorenzo di atas angin untuk menjadi juara dunia MotoGP 2015 meski masih tertinggal tujuh poin dari Rossi setelah CAS menolak banding The Doctor. Rossi dipastikan tetap harus start dari posisi belakang menyusul sanksi yang didapatnya karena menendang Marc Marquez di MotoGP Malaysia, 25 Oktober lalu.
Dalam konferensi pers di Sirkuit Ricardo Tormo, Valencia, Lorenzo enggan komentar banyak mengenai keputusan CAS yang menolak banding Rossi.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Saya menghormati keputusan CAS. Sejujurnya saya datang ke sini hanya memikirkan balapan akhir pekan, yang lebih penting bagi saya. Saya tidak ingin membicarakan hal lain di luar balapan," ujar Lorenzo seperti dilansir
Crash.net.
"Tidak masalah keputusan CAS hari ini, sanksinya tetap sama. Jika mereka mengubahnya, saya akan tetap membalap dengan cara yang sama. Jadi hal itu tidak mengubah cara saya berpikir terhadap balapan."
Pebalap asal Spanyol itu sempat berusaha melakukan intervensi terhadap penyidikan CAS sebelum keputusan banding keluar. Menariknya, Lorenzo tidak mendiskusikan langkahnya untuk melakukan intervensi kepada pihak Yamaha.
Lorenzo pun lagi-lagi enggan memberikan komentar. Pebalap 28 tahun itu juga tidak mau mengomentari keputusan Yamaha yang membatalkan pesta kemenangan usai MotoGP Valencia.
"Saya tidak mau membicarakan masalah itu. Sudah saya bilang sebelumnya, jadi saya tidak mengerti kenapa Anda bertanya lagi mengenai hal di luar trek," tegas Lorenzo.
"Saya tidak tahu keputusan Yamaha. Itu sesuatu yang terjadi di luar trek, jadi saya tidak ingin merespons. Saya berharap Anda menghormati keputusan saya," sambungnya.
Jika mampu menjadi juara dunia musim ini, maka Lorenzo akan merebut gelar juara dunia MotoGP ketiganya setelah musim 2010 dan 2012.
(har/har)