Jakarta, CNN Indonesia -- Jorge Lorenzo berhasil memenangi titel MotoGP ketiga sepanjang kariernya. Menurut Lorenzo, titel ketiga yang diraihnya musim ini membuat dirinya merasa telah mencatatkan hasil sempurna lantaran sukses memenangi perlombaan melawan tiga pebalap terhebat di abad 21.
Gelar pertama Lorenzo datang di tahun 2010 ketika ia mampu unggul atas Valentino Rossi dan titel kedua datang dua tahun kemudian saat dirinya memenangi perlombaan dengan Casey Stoner.
"Gelar juara dunia ketiga sangat penting bagi saya. Rossi yang lebih tua dari saya, Stoner yang berada satu generasi dengan saya, dan Marquez yang lebih muda dari saya adalah tiga rival terberat saya."
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Bahkan dalam pandangan saya, tiga pebalap tersebut adalah tiga pebalap terhebat di abad 21. Jadi dengan keberhasilan saya memenangkan titel kali ini, maka saya sangat bahagia," ujar Lorenzo seperti dikutip dari Crash.
Menurut Lorenzo, penting baginya untuk bisa memenangkan titel MotoGP di saat generasi baru seperti Marquez mulai masuk dan mendominasi.
"Bila Rossi juara musim ini, maka ia akan bisa mengatakan hal yang sama. Namun bila Marquez yang juara, maka dia tak bisa melakukannya (mengatakan hal itu) karena Stoner sudah lebih dulu pensiun."
"Jadi jelas kemenangan musim ini sangat penting bagi saya," tutur Lorenzo.
Sepanjang musim ini, Lorenzo memenangkan lebih banyak seri MotoGP dibandingkan Rossi. Namun tidak pernah sekalipun Lorenzo unggul poin atas Rossi. Catatan terbaik Lorenzo adalah berdiri di peringkat pertama dengan nilai sama dengan milik Rossi.
Barulah pada seri terakhir di Valencia, Lorenzo sukses menghapus defisit tujuh angka menjadi keunggulan lima angka, 330-325 di akhir MotoGP musim ini.
(ptr/ptr)