Jakarta, CNN Indonesia -- Menjelang duel
El Clasico melawan Real Madrid di Stadion Santiago Bernabeu, Sabtu (22/11), bintang Barcelona, Lionel Messi, berpacu dengan waktu untuk kembali bugar dan tampil di atas lapangan.
Pemain 28 tahun itu absen sejak akhir September lalu akibat cedera lutut. Klub Barcelona sendiri berharap peneyrang Argentina itu dapat kembali pulih sebelum laga
El Clasico.
Seperti dilansir
Mundo Deportivo, Messi menghabiskan pekan lalu dengan program bersama fisioterapis asal Argentina, Luis Garcia dan Marcelo d'Andrea. Diyakini hal itu membuat proses pemulihan Messi berkembang pesat.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Namun, presiden Barcelona, Josep Maria Bartomeu, menekankan klubnya tidak akan memaksa Messi tampil di
El Clasico. Pasalnya Bartomeu ingin memastikan bintangnya tersebut benar-benar pulih dan bugar sebelum kembali merumput.
"Pemulihan Leo Messi berjalan sesuai dengan waktu yang diharapkan, tapi kami tak berminat memaksakan apa-apa," ujar Bartomeu dalam acara Federasi Sepak Bola Katalonia (FCF), seperti dilansir
ESPN.
"Jika ia telah siap bermain, hal itu tentunya sangat bagus. Tapi jika tidak, kami masih memiliki banyak pemain bertalenta lain untuk mengalahkan mereka (Madrid)."
Absennya Messi sempat dianggap akan membuat ketajaman lini depan Barcelona berkurang. Namun, anggapan itu ditepis dengan penampilan gemilang duo penyerang Azulgrana, Neymar dan Luis Suarez.
Sejak cederanya Messi, duo penyerang Barcelona itu sama-sama telah mengoleksi 10 gol di berbagai ajang. Neymar dan Suarez juga total telah menciptakan sembilan assist membuat ketajaman lini depan skuat besutan Luis Enrique tersebut tetap terjaga.
Barcelona saat ini memuncaki klasemen sementara La Liga dengan 27 poin, unggul tiga poin atas Madrid yang menempel di peringkat kedua.
(kid)