Ikuti David Luiz, Cavani Enggan Kembali ke PSG

Martinus Adinata | CNN Indonesia
Senin, 16 Nov 2015 21:14 WIB
Teror di Paris berdampak langsung pada Paris Saint-Germain. Setelah David Luiz, kini giliran Edinson Cavani yang ragu untuk kembali ke kota tersebut.
Edinson Cavani disebut memiliki kekhawatiran untuk kembali ke Paris. (REUTERS/Philippe Wojazer)
Jakarta, CNN Indonesia -- Serangan teroris di Paris, Perancis, Jumat (13/11), membuat Paris Saint-Germain terancam kehilangan beberapa pemain andalan mereka.

Setelah David Luiz sempat mengutarakan keenganannya untuk kembali ke Paris, kini penyerang asal Uruguay, Edinson Cavani, juga dikabarkan tak ingin kembali ke klub ibukota Perancis tersebut.

Salah satu rekan Cavani di timnas Uruguay, Alvaro Gonzales, mengklaim penyerang berusia 28 tahun itu enggan kembali ke PSG pasca serangan teroris di jantung Paris.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kejadian itu sangatlah mengerikan, baik untuk sepak bola maupun kota Paris," ujar Gonzalez kepada L'Equipe, jelang laga penyisihan Piala Dunia antara Uruguay dan Chile yang akan dilangsungkan esok, Selasa (17/11).

"Kami berdiskusi tentang fakta David Luiz yang tak akan kembali ke Paris dan Edinson juga mengatakan dirinya lebih memilih untuk tak kembali juga."

Sebelumnya, David Luiz yang juga tengah bergabung dengan timnas Brasil, untuk laga kualifikasi Piala Dunia, memang sempat mengutarakan keenganannya kembali ke Paris, kendati masih terikat kontrak dengan PSG.

"Saya memiliki pacar, keluarga, dan teman di Paris. Mereka semua sangat sedih dan takut. Saya tak tahu apa yang akan saya lakukan dan apakah saya akan kembali (ke Paris) atau tidak," ujar Luiz seperti dikutip dari La Gazzetta dello Sport.

"Bermain bersama PSG merupakan pekerjaan saya tapi jika saya dapat memilih maka saya tidak akan kembali."

Kendati dua bintang mereka mengutarakan keenganannya kembali ke PSG, klub raksasa Perancis itu sedikit bernafas lega lantaran salah satu kreator lini tengah mereka, Marco Verratti, telah menyatakan dirinya akan kembali ke Paris.

Agen Verratti, Donato Di Campli, menyatakan pemain asal Italia itu tak takut kembali ke PSG setelah membela timnas Italia.

"Perancis telah melalui hal serupa ketika ada serangan terhadap kantor Charlie Hebdo Januari lalu, tapi serangan Jumat kemarin merupakan pembantaian yang lebih parah," ujar Di Campli.

"Verratti tidak takut kembali ke negara itu. Kami semua harus kembali ke kehidupan normal lagi." (ptr/ptr)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER