Jakarta, CNN Indonesia -- Menjelang laga lanjutan Liga Primer Inggris melawan West Bromwich Albion, Sabtu (21/11), Arsenal kemungkinan besar akan kehilangan salah satu palang pintu mereka, Laurent Koscielny.
Menurut manajer The Gunners, Arsene Wenger, mengakui Koscielny masih terbebani serangan teroris yang melanda negaranya, Perancis, Jumat (13/11) lalu.
Koscielny tampil pada laga Perancis lawan Jerman saat teror berlangsung. Ia pun masih merumput bersama Les Blues pada laga lawan Inggris di Wembley beberapa hari berikutnya.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Namun, Wenger merasa pemain asuhannya itu terlihat masih terbebani oleh serangan teror yang menyerang jantung ibukota Perancis, Paris, tersebut.
"Koscielny melakoni pertandingan gemilang saat menghadapi Jerman dan Anda dapat melihat pada Selasa malam dia tak tampil seperti biasanya," ujar Wenger kepada London Evening Standard.
"Kejadian itu (serangan teror) memiliki dampak besar terhadap dirinya dan saya pikir saya tak lagi mengenalinya. Saya akan berbicara padanya untuk melihat apakah ia telah pulih dan kembali fokus."
Selain Koscielny, masih ada beberapa penggawa Arsenal asal Perancis seperti Olivier GIroud, Francis Coquelin, hingga Mathieu Flamini.
Arsenal sendiri akan menjalani pekan padat saat ini. Setelah melawat ke kandang West Brom, Arsenal bakal berduel melawan Dinamo Zagreb di ajang Liga Champions.
The Gunnerssaat ini baru meraih tiga poin dari empat pertandingan, tertinggal enam poin dari Bayern Munich dan Olimpiakos yang telah meraih sembilan poin. Giroud dan kawan-kawan harus menang untuk menjaga peluang lolos ke babak 16 besar.
(ptr/ptr)