Jokowi Akan Diajak Senam Pagi demi Promosi Asian Games

Arby Rahmat | CNN Indonesia
Selasa, 22 Des 2015 23:17 WIB
KOI berharap Presiden Joko Widodo akan menghadiri acara jelang Asian Games 2018 dan terlibat dalam acara senam pagi.
Wakil Ketua Umum KOI Muddai Maddang dalam konferensi pers promosi Asian Games 2018. (CNN Indonesia/M. Arby Rahmat)
Jakarta, CNN Indonesia -- Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo (Jokowi), akan diajak senam pagi sebagai salah satu bentuk rangkaian kegiatan promosi pesta olahraga Asian Games 2018, pada Minggu (27/12) nanti.

Indonesia akan menjadi tuan rumah Asian Games ke-18 pada 18 Agustus sampai 2 September 2018. Acara tersebut akan digelar di dua kota besar pulau Jawa dan Sumatera yaitu Jakarta dan Palembang.

"Jam lima sampai enam pagi ada senam bersama Bapak Presiden (Jokowi), setelahnya kita akan lepas karnaval keliling Parkir Timur Senayan ke Sudirman, lalu ada acara hiburan kurang lebih sampai jam 11 siang. Setelah itu acara dilanjutkan lagi pada malam harinya," kata wakil ketua umum KOI, Muddai Madang, kepada para awak media di Senayan (22/12).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Muddai kemudian menuturkan bahwa pada malam hari akan ada siaran langsung dengan salah satu stasiun televisi dan dilanjutkan dengan acara off-air.

Dana promosi dan publikasi acara tersebut berasal dari pemerintah, namun Muddai enggan menyebutkan berapa jumlahnya. Ia mengaku hingga saat ini belum ada kesulitan dalam memperkenalkan ajang Asian Games 2018 kepada masyarakat Indonesia.

"Tidak ada kendala, hanya saja sosialisasi ini harus hati-hati agar tidak ada unsur pemaksaan. Tapi sosialisasi di pengujung tahun ini sebetulnya efektif karena masyarakat mau liburan dan butuh hiburan," ucap Muddai.

Sekjen KOI Doddy Iswandi ditunjuk sebagai Ketua Panitia untuk acara akhir pekan nanti. Ia memperkirakan acara tersebut akan dihadiri oleh lebih dari 10.000 orang.

"Kami berharap Pak Presiden bisa hadir, dan juga Pak Menteri (Pemuda dan Olahraga, Imam Nahrawi). Kami juga mengundang para olimpian dan tokoh olahraga nasional, gubernur dari seluruh Indonesia, serta duta besar negara-negara Asian Games."

"Nanti tahun depan kami coba melebar ke kabupaten dan provinsi lain di Indonesia," ujar Dody. (vws)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER