Jakarta, CNN Indonesia -- Liverpool bisa melesat ke papan atas bila mereka mampu menaklukkan tuan rumah Sunderland di Stadium of Light, Rabu (30/12). Syaratnya, Liverpool tak boleh mengulang kesalahan yang sering mereka lakukan sejauh ini.
Liverpool kembali bergairah sejak Juergen Klopp datang ke Anfield pada saat Liga Inggris sudah berjalan delapan pekan.
Klopp meraih lima poin di tiga pertandingan awal namun kemudian kalah dari Crystal Palace di pekan ke-12.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Liverpool kembali meraih dua kemenangan beruntun di pekan ke-13 dan 14, namun kemudian justru dua kali kalah dan sekali imbang pada tiga pekan selanjutnya.
Dalam posisi terjepit, Liverpool justru sukses menaklukkan Leicester City dengan skor 1-0 di pekan ke-18.
Usai dipegang Klopp, Liverpool mencatatkan empat kemenangan, tiga kali seri, dan tiga kali kalah.
Kemenangan didapatkan dari tim-tim besar seperti Chelsea, Manchester City, dan Leicester, namun Liverpool justru kalah melawan Crystal Palace, Newcastle United, dan Watford.
Karena itulah kesalahan Liverpool yang sering terpuruk di hadapan tim kecil tidak boleh kembali terulang di laga ini.
Bila menang lawan Sunderland, Liverpool bakal menutup paruh pertama dengan koleksi 30 poin, sejajar dengan Manchester United yang ada di posisi keenam namun Liverpool kalah selisih gol.
Catatan 30 poin membuat Liverpool hanya tertinggal sembilan angka dari Arsenal yang saat ini memimpin klasemen paruh musim dan hanya lima angka dari Tottenham Hotspur yang ada di posisi keempat.
Dengan kondisi tersebut, Liverpool bisa berharap masuk ke papan atas secepatnya ketika paruh kedua kompetisi di mulai awal tahun depan.
"Kami harus terus berkembang dan mendapatkan banyak poin dalam momen paling penting di Liga Inggris saat ini."
"Banyak poin di bulan Desember dan Januari dan menghadapi Sunderland, kami harus bisa fokus sejak detik pertama pertandingan dimulai," tutur Klopp.
Liverpool sendiri unggul dari catatan statistik lantaran tak pernah kalah dari Sunderland di lima laga terakhir mereka di Liga Inggris.
Pertemuan terakhir dimenangkan oleh Liverpool dengan skor 1-0 di Stadium of Light lewat gol tunggal yang dicetak oleh Lazar Markovic.
Klopp pun sudah menegaskan pentingnya laga lawan Sunderland bagi Liverpool. Klopp pun tidak menitikberatkan permainan Liverpool hanya terpaku pada ball possession, pressing, ataupun counter-pressing.
"Setelah laga lawan Watford, kami makin paham apa yang harus kami lakukan karena kami mendapatkan problem yang sama saat menghadapi West Brom dan Crystal Palace. Ketika lawan Leicester, kami tak mendapatkan hal itu karena kami bereaksi dengan baik."
"Kini kami akan menghadapi Sunderland. Kami pergi kesana bukan dengan niat menunjukkan bagaimana bermain sepakbola. Kami pergi kesana dengan tujuan untuk menang," ujar Klopp.
(ptr)