Jakarta, CNN Indonesia -- Lewat dua bulan berada di Inggris, Juergen Klopp telah menggarisbawahi sejumlah perbedaan yang ada antara Bundesliga dan Liga Primer Inggris. Klopp berharap bisa secepatnya lebih beradaptasi dengan sepakbola Inggris.
Klopp datang ke Liverpool dan disebut-sebut sebagai sosok penting yang akan mengembalikan kejayaan The Reds. Klopp memimpin Liverpool sejak Oktober dan mulai memahami perbedaan yang ada di antara Jerman dan Inggris.
"Permainan di Inggris tidak secepat dengan di Liga Jerman, namun mungkin ada lebih banyak sprint di sini. Gaya sepak bola di Inggris berbeda dengan Jerman, terutama kondisi angin yang ada di sini."
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Faktor angin di Inggris bisa sangat ekstrem dan contoh yang nyata ada pada gol perdana Stoke City ke gawang Manchester United. Pemain yang belum terbiasa dengan hal itu harus secepatnya beradaptasi," tutur Klopp kepada
Bild.
Kondisi angin yang ekstrem akhirnya membuat Klopp tidak sepenuhnya memaksakan filosofi sepakbolanya bisa dipraktekkan secara maksimal di Liga Inggris. Selain angin, beberapa faktor lainnya turut memengaruhi gaya permainan Liverpool di lapangan.
"Gaya sepak bola saya tentunya juga harus beradaptasi dengan situasi di sini. Kadang, saya bahkan dipaksa untuk bermain lebih sederhana."
"Selain itu, di Inggris terdapat lebih banyak duel dibandingkan di Jerman. Hal ini membuat pertandingan berjalan makin sengit," ucap Klopp.
Menurut Klopp hal tersebut juga disebabkan oleh karakteristik wasit yang ada di Liga Inggris.
"Wasit di Inggris tidak seperti di Jerman. Memang kalian tetap tidak akan lolos dari pelanggaran brutal, namun duel antar pemain lebih sering terjadi di Inggris."
"Ada tipe duel perebutan bola yang di Jerman sudah masuk kategori pelanggaran namun di Inggris tetap dianggap biasa saja dan normal," tutur Klopp.
(ptr)