Jakarta, CNN Indonesia -- Pemain sayap klub Sabah, EL Hadji Diouf, mengejek mantan rekan satu timnya saat di Liverpool, Steven Gerrard dan Jamie Carragher.
Diouf membela The Reds -- julukan Liverpool -- sejak 2002 sampai 2005. Namanya terkenal ketika ia sempat meludahi penggemar Celtics saat perempatfinal Piala FA, dan mengejek pemain QPR, Jamie Mackie.
Dalam sebuah wawancara dengan majalah Perancis,
So Foot, Diouf menyatakan pendapatnya soal Gerrard dan Carragher.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Steven Gerrard adalah pemain hebat tapi juga egois. Dia tidak peduli dengan kemenangan Liverpool - yang penting baginya adalah dapat mencetak gol," katanya seperti yang dikutip dari
Telegraph, Kamis (31/12).
"Seseorang yang saya tak terlalu inginkan menghabiskan waktu natal bersama adalah Jamie Carragher. Saya benci dia. Dia adalah kalkun terbesar yang pernah saya lihat di lapangan, dia tidak berguna."
Saat di Anfield, Diouf jarang mencetak gol dan sikapnya tidak disukai oleh para penggemar The Reds. Carragher pun pernah mengatakannya sebagai pemain terburuk yang pernah bermain bersamanya.
"Ia (Diouf) merupakan salah satu penyerang terburuk dalam sejarah Liverpool. Dia satu-satunya pemain Liverpool yang mengenakan nomor punggung 9 (identik dengna penyerang) yang menghabiskan seluruh musim tanpa mencetak gol. Dia selalu menjadi yang terakhir dalam latihan," ucap Carragher.
Dibilang seperti kalkun, Carragher pun sempat berkicau di akun pribadi Twitternya pada 30 Desember pukul 19.58. "Itu lebih baik dari seekor keledai dan beberapa orang menyebut saya itu sebelumnya!!!!!!" ucapnya.
Tak hanya Gerrard dan Carragher, Neil Lennon saat menjadi manajer Celtic pada 2010-2014 juga pernah menjadi bahan hinaan Diouf. "Saya tidak mengenalnya tapi saya selalu benci melihat wajahnya," katanya.
"Dia di Celtic dan saya di Rangers (2011) dan kedua klub ini saling berseteru. Dia buruk rupa dan saya tidak pernah menyukainya."
(vws)