Jakarta, CNN Indonesia -- Mendapatkan kemenangan kelima dalam enam pertandingan terakhir bukan menjadi satu-satunya hal yang bikin manajer Arsenal, Arsene Wenger, senang. Ia juga menyukai ketahanan mental yang ditunjukkan anak-anak asuhannya.
Arsenal menjadi tim papan atas Liga Primer Inggris dengan raihan paling baik di bulan Desember yang terkenal karena kepadatan jadwalnya. Satu-satunya noda dalam perjalanan The Gunners di musim dingin adalah ketika mereka dibantai Southampton 0-4 pada Sabtu (26/12).
Mereka kemudian bangkit dan mendapatkan dua kemenangan beruntun. Salah satunya adalah kemenangan 1-0 melawan Newcastle United di Stadion Emirates, Sabtu (2/1).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Ini buah kerja keras, tapi kami telah menyiapkan mental kami," kata Wenger kepada
BBC Sports. "Kami memang bukan dalam penampilan terbaik, tapi kami harus berupaya keras dan kami bisa melakukannya ketika diperlukan."
"Ini soal solidaritas dan memanfaatkan bola-bola mati ketika kaki kami kelelahan."
Melawan The Magpies, Arsenal tampil dengan tempo lambat dan tak banyak membuat peluang bagus. Tapi Laurent Koscielny mampu menyambar bola liar di muka gawang dalam skema umpan pojok dan menciptakan satu-satunya gol dalam laga itu.
Tiga poin di hadapan pendukung sendiri membuat The Gunners kini duduk di puncak klasemen dengan torehan 42 poin hasil dari 20 pertandingan, berselisih dua poin dari Leicester City di peringkat dua dan unggul tiga poin dengan Manchester City di peringkat tiga.
Dengan tumbangnya tim-tim besar seperti Manchester United dan Chelsea, serta City yang tampil tidak konsisten, musim ini dikatakan sebagai peluang terbaik Arsenal untuk membuka puasa gelar Liga Inggris.
Meski demikian, Wenger mengisyaratkan belum tentu mengambil pemain baru di bursa musim dingin untuk memperbesar peluang itu.
"Bukan segera, tapi kami akan melihat-lihat," kata Wenger.
(vws)