Jakarta, CNN Indonesia -- Barcelona mengeluarkan pernyataan resmi bahwa pihak klub tidak mendukung pernyataan Dani Alves yang menyerang media dan wartawan di akun Instagram.
"Pemain FC Barcelona, Dani Alves, hari ini merilis pesan yang sangat kritis tentang media di akun Instagram dan bahkan hingga menggunakan bahasa kasar. Terlepas dari opini-opini tersebut, yang bebas dikeluarkan oleh pemain, FC Barcelona perlu mengklarifikasi bahwa pihak klub tidak mempunyai pandangan yang sama dengan sang pemain atau mendukung bahasa kasar yang ia gunakan," demikian bunyi pernyataan Barcelona.
Alves menyerang media setelah Barcelona menang 4-1 atas Espanyol di babak 16 Besar Piala Raja di Stadion Camp Nou, Rabu (6/1). Saat itu terjadi beberapa insiden, mulai dari pertikaian Luis Suarez kontra Pape Diop yang memicu kericuhan di lorong menuju ruang ganti, Lionel Messi yang diinjak Pau Gomez, hingga kata-kata Gerard Pique untuk Espanyol.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Alves merasa media mendapatkan keuntungan dari pertikaian tersebut.
"Dasar sampah, kami hanya menjadi objek yang digunakan wartawan untuk keinginan mereka sendiri sehingga mereka bisa menjual koran," demikian kata-kata yang diunggah Alves ke Instagramnya.
Insiden ini membuat Suarez menerima hukuman larangan bertanding di dua laga Piala Raja, sementara Pape Diop dan Hernan Perez masing-masing satu kali larangan bertanding.
Sementara itu, Pique pun kini sedang diselidiki Komite Anti-Kekerasan La Liga karena menyebutkan Espanyol tak punya cukup penggemar untuk memenuhi Stadion Cornella El-Prat di laga leg kedua yang akan berlangsung Rabu (13/1) nanti.
(vws)