Jakarta, CNN Indonesia -- Persib Bandung belum memulai proses untuk mencari pelatih baru pengganti Djadjang Nurdjaman, demikian dinyatakan manajer Persib Umuh Muchtar. Persib juga masih menunggu kepastian kompetisi yang akan diikuti di tahun ini.
"Belum ada (calon pelatih)," kata Umuh kepada
CNNIndonesia.com saat dihubungi melalui sambungan telepon. "Soal kriterianya juga kami lihat dulu situasinya nanti, sambil menunggu kepastian kompetisi dan juga kondisi PSSI."
Umuh kemudian menuturkan bahwa dirinya belum terlibat banyak dalam pencarian pelatih baru dan proses itu akan ditangani langsung Glenn Sugita, Direktur Utama PT Persib Bandung (PT PBB).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Menurutnya, Persib akan ditangani oleh asisten pelatih untuk mengisi kekosongan sambil menunggu arsitek tim yang baru.
Djadjang Nurdjaman, pelatih yang mengantarkan Persib menjadi juara Liga Indonesia 2014 dan Piala Presiden, akan berada di Italia selama satu tahun untuk menimba ilmu di Akademi Inter Milan, lebih khususnya adalah ilmu kepelatihan tentang U-16, U-19, dan U-18.
Program ini adalah bentuk kerja sama antara Persib dan Inter Milan. Kerjasama Persib dengan Inter bisa tercapai tidak lepas dari keberadaan Erick Thohir, pengusaha Indonesia yang saat ini menjabat sebagai presiden I Nerazzurri dan wakil komisaris Persib.
Djajang akan berangkat ke Italia pada 14 Januari 2016 dan seperti dikabarkan situs resmi klub telah menjalani latihan terakhirnya bersama Persib pada Jumat (8/1).
"Saya sudah pamitan kepada pemain, manajemen juga, termasuk manajer (Umuh Muchtar). Lawan PBR (Persipasi Bandung Raya, 16 Januari), saya sudah tidak lagi di Indonesia, ada asisten pelatih. Saya percaya mereka," kata Djadjang.
(vws)