Bale Kecewa Benitez Pergi

Jakarta, CNN Indonesia -- Gareth Bale akhirnya buka suara soal kepergian Rafa Benitez. Bintang asal Wales itu mengakui bahwa ia termasuk dalam golongan pemain yang kecewa dengan kepergian Benitez.

Pilihan Redaksi Zidane: Ronaldo adalah Jiwa Madrid, Takkan Dijual Zidane Awali Karier di Madrid Dengan Kemenangan Zidane Bikin Bernabeu Bergemuruh Kembali

Bale adalah salah satu pemain yang memiliki hubungan dekat dengan pelatih yang baru datang di musim panas lalu. Benitez sendiri pernah berucap bahwa ia ingin membangun Real Madrid dengan menjadikan Bale sebagai pusat permainan.

"Saya memiliki hubungan yang sangat baik dengan Rafa, karena itu tentu saja saya mengalami kekecewaan besar karena ia harus pergi," ujar Bale seperti dikutip dari Goal.

Meskipun masa depan Bale di Madrid sempat jadi tanda tanya, Bale memberi jawaban lewat hattrick yang dicetaknya ke gawang Deportivo La Coruna.

"Hal seperti ini (kepergian pelatih) adalah hal yang pasti terjadi di dunia sepakbola. Kami semua adalah pemain profesional dan kami harus bisa mengatasi hal itu dan terus melanjutkan perjalanan," kata mantan pemain Tottenham Hotspur ini menegaskan.

Madrid saat ini masih ada di peringkat ketiga dengan nilai 40 poin, tertinggal empat angka dari Atletico Madrid yang tengah memimpin klasemen.

Meski masih ada di posisi ketiga, Bale yakin bahwa Madrid masih memiliki peluang yang sama besar dengan Atletico dan Barcelona.

"Saya rasa persaingan di La Liga musim ini masih terbuka. Musim lalu pun kami ada di posisi ini dengan status pemimpin klasemen dan tak terkalahkan dalam 22 pertandingan (namun akhirnya gagal juara)."

"Kami semua tahu apa yang bisa terjadi di liga ini. Kami harus terus berjuang dan itulah yang akan kami lakukan hingga peluit akhir pertandingan," ujar Bale. (ptr)