Stoner: Rossi Rusak Peluang Juara

Haryanto Tri Wibowo | CNN Indonesia
Senin, 11 Jan 2016 10:38 WIB
Juara dunia MotoGP 2007 dan 2011, Casey Stoner, menganggap Jorge Lorenzo pantas mengalahkan Valentino Rossi dalam perebutan gelar juara dunia MotoGP 2015.
Jorge Lorenzo hanya unggul lima poin atas Valentino Rossi di MotoGP 2015. (REUTERS/Marcelo del Pozo)
Jakarta, CNN Indonesia -- Juara dunia MotoGP 2007 dan 2011, Casey Stoner, menganggap Jorge Lorenzo pantas mengalahkan Valentino Rossi dalam perebutan gelar juara dunia MotoGP 2015. Stoner mengatakan, Rossi merusak peluangnya menjadi juara dunia.

Lorenzo mengalahkan Rossi dalam perebutan gelar juara dunia MotoGP 2015 dengan keunggulan lima poin di akhir musim. Padahal Rossi sempat memuncaki klasemen sejak seri pertama.

Stoner menganggap Lorenzo lebih pantas menjadi juara dunia, pasalnya pebalap asal Spanyol itu tampil lebih impresif sekaligus meraih kemenangan lebih banyak. Musim lalu Lorenzo merebut tujuh kemenangan, sedangkan Rossi hanya empat.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Rossi tampil fantastis. Saya tidak berpikir orang-orang akan mengira Rossi akan tampil sebagus itu. Tapi, tidak diragukan lagi Lorenzo pantas menjadi juara. Lorenzo tampil lebih bagus dan memenangi lebih banyak balapan," ujar Stoner seperti dilansir Motorcyclenews.

Stoner mengatakan, Rossi tidak punya kemampuan untuk mengatasi tekanan jika perebutan gelar juara dunia ditentukan pada seri terakhir. Sama seperti ketika The Doctor kehilangan gelar juara MotoGP 2006 setelah kalah dari Nicky Hayden di seri terakhir.

Stoner juga yakin Lorenzo akan tetap merebut gelar juara dunia MotoGP 2015 meski Rossi tidak mendapat hukuman start dari grid terakhir pada seri GP Valencia.

"Rossi selalu merebut gelar juara dunia dengan keunggulan poin yang besar, atau setidaknya musim menyisakan satu seri. Tanpa Rossi terkena penalti di Valencia, saya pikir Lorenzo akan tetap menjadi juara dunia," ucap Stoner.

"Saya memahami rasa frustrasi Rossi di Sepang, tapi dia kehilangan kendali. Dengan pengalamannya, saya berharap Rossi lebih tenang. Rossi merusak peluang juara dunianya sendiri," sambung pebalap asal Australia tersebut.

Stoner merupakan salah satu rival Rossi di MotoGP. Pebalap 30 tahun itu memutuskan pensiun dari MotoGP pada 2012 setelah hanya menduduki peringkat ketiga bersama Repsol Honda.

Musim ini Stoner kembali bergabung dengan Ducati setelah meninggalkan jabatannya sebagai pebalap tes dan duta besar Honda Racing Corporation. Selain menjadi pebalap tes Ducati, Stoner juga berpeluang tampil di MotoGP 2016 sebagai pebalap wildcard. (har)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER