Jakarta, CNN Indonesia -- Menyadari salah satu pemainnya, Pierre-Emerick Aubameyang, santer diisukan akan hijrah ke Liga Primer Inggris, CEO Borussia Dortmund, Hans-Joachim Watzke, langsung mewanti-wanti pemain asal Gabon tersebut.
Watzke menyatakan kompetisi Liga Primer Inggris sangat menguras tenaga sehingga bukan merupakan liga yang nyaman untuk dijalani.
"Para pemain-pemain di sana terkadang diperas bak lemon. Mereka jarang memperhatikan ritme dalam permainan mereka," ujar Watzke kepada
Bild.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Seorang pemain profesional yang tak sekadar memikirkan gaji semata akan mempertimbangkan hal itu dalam membuat keputusan terkait masa depan."
Watzke bukan orang Jerman pertama yang menyoroti ketatnya EPL. Mantan pelatih Dortmund, Juergen Klopp, yang kini menangani Liverpool juga mengingatkan Pep Guardiola bahwa pelatih asal Spanyol itu perlu 35 pemain agar mampu berkompetisi di liga yang begitu ketat.
Aubameyang sendiri dikabarkan menjadi incaran utama Arsenal yang ingin menambah daya gedor lini depan mereka.
The Gunners bahkan dikabarkan bersiap mengeluarkan penawaran sebesar 42 juta poundsterling untuk mendapatkan tandatangan pemain yang baru saja didaulat sebagai pemain Afrika tahun ini.
Namun, penyerang yang telah menghasilkan 24 gol dari 23 pertandingan di berbagai ajang untuk Dortmund pada musim ini diprediksi banyak pihak baru akan meninggalkan Signal Iduna Park pada bursa transfer musim panas nanti -- dengan catatan Aubameyang benar-benar memutuskan untuk hengkang.
(vws)