Jakarta, CNN Indonesia -- Italia tak pernah kehabisan stok gelandang pengatur serangan yang bisa menjadi pembeda di lapangan. Sosok playmaker masa depan Gli Azzurri kini melekat kuat pada diri Marco Verratti yang saat ini membela Paris Saint-Germain (PSG).
Mantan pelatih Verratti di Pescarra, Giuseppe Galderisi, memprediksi bekas anak didiknya itu bakal melejit di masa depan. Meski baru menginjak 23 tahun, Verratti dianggap layak mengenakan seragam Real Madrid ataupun Barcelona.
Menurut Galderisi, PSG memang tengah membangun tim secara jangka panjang untuk menyejajarkan diri dengan tim besar Eropa lainnya. Dan, Veratti telah menjadi bagian penting Les Parisiens sejak didatangkan pada 2012 lalu.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Namun, saya tidak akan terkejut jika ia nantinya berakhir di Real Madrid atau Barcelona. Terutama Barca karena mereka punya gaya permainan yang akan membuatnya sukses di sana," kata Galderisi seperti dilansir Goal.
Belum lama ini, manajemen PSG pun membentengi Veratti dengan kontrak hingga 2020 untuk menghindari rayuan maut Madrid dan Barcelona.
"Saya tidak akan terkejut (diminati Madrid dan Barcelona), tapi saya yakin dia akan memperpanjang kontraknya di Paris. Saya rasa presiden klub PSG tidak akan melepas talenta sebagus dirinya begitu saja," ujar Galderisi.
Nama Verratti mulai dikenal luas setelah Carlo Ancelotti (pelatih PSG tahun 2012) meminangnya dari tim gurem Pescarra dengan banderol 12 juta Euro. Nilai jualnya bisa saja melonjak minimal dua kali lipat mengingat kualitas mumpuni dan usianya yang masih muda.
Kreativitas Verratti akan kembali diandalkan untuk menopang Zlatan Ibrahimovic dkk saat PSG menjamu Chelsea di leg pertama perempat final Liga Champions di Parc des Princes, Rabu (16/2) 02.45 WIB.
[Gambas:Video CNN] (jun)