Jakarta, CNN Indonesia -- Maraknya pesepakbola dunia yang ramai-ramai hijrah ke Liga China dengan nilai transfer besar, membuat Liverpool juga berniat melego salah satu pemainnya, Mario Balotelli, ke kompetisi di negeri tirai bambu itu.
Pasalnya, sejumlah media Inggris seperti Guardian dan Daily Mirror, mengklaim pemain asal Italia itu tak masuk dalam rencana jangka panjang manajer The Reds, Juergen Klopp.
Hal itu membuat Balotelli berpotensi dilego pada musim panas nanti, setelah kontrak peminjamannya di AC Milan berakhir, dengan sejumlah klub di China dan Turki diklaim berminat mendapatkan tanda tangan pemain berusia 25 tahun tersebut.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Didatangkan dengan banderol 16 juta Poundsterling, 2014 lalu, Balotelli masih terikat kontrak dengan The Reds hingga 2017 mendatang, membuat klub asal Merseyside itu menghabiskan sekitar 80 ribu Poundsterling per pekan untuk menggajinya.
Namun, Liverpool memiliki kesempatan menutupi kerugian mereka jika mampu melego Balotelli ke Liga Super China, yang mendapatkan sokongan dana dari pemerintah.
Selama dipinjamkan ke Milan, karier Balotelli juga lebih sering terganggu oleh cedera yang membuatnya baru tampil sebanyak 10 pertandingan bersama Rossoneri.
Balotelli pun sempat dikritik Mihajlovic lantaran dianggap tak bermain dengan serius ketika Milan menaklukkan Genoa 2-1, Minggu (14/2) lalu.
"Mereka yang tak mengorbankan diri mereka bagi tim tak akan lagi pernah tampil di atas lapangan bersama Milan," ujar Mihajlovic saat itu.
"Itu tak hanya berlaku untuk Balotelli, karena ada dua atau tiga pemain lainnya juga. Mereka semua tahu apa yang saya bicarakan saat ini."
(ptr)