Jakarta, CNN Indonesia -- Pelatih Juventus, Massimiliano Allegri mengakui, tak bisa membendung Bayern Munich mendominasi permainan pada babak pertama. Skuat arahan Pep Guardiola pun dengan mudah unggul 0-2 yang dicetak Thomas Mueller pada pengujung babak pertama dan Arjen Robben di awal babak kedua.
Sekitar 70% "Die Rotten" mampu menguasai permainan pada babak pertama.
Namun, kejelian Massimiliano Allegri melakukan rotasi skuat di babak kedua, mampu membawa timnya keluar dari tekanan. Masuknya Hernanes dan Stefano Sturaro membuat perubahan positif bagi timnya.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Begitu pula dengan dimainkannya Alvaro Morata menggantikan Paulo Dybala yang mencetak gol pertama Juventus di laga itu, memiliki pengaruh signifikan. Juventus pun mampu mengejar ketinggalan dua gol dari tim tamu.
Gol kedua Juventus pun lahir dari skema kerja sama apik antara dua pemain cadangannya, Sturaro dan Morata. Gol Sturaro di menit ke-69 berkat umpan dari Morata.
Hernanes masuk pada menit ke-46 menggantikan Claudio Marchisio, sedangkan sami Khedira digantikan Sturaro pada menit ke-69. "Saya senang pergantian pemain berjalan baik," kata Allegri.
Masuknya Hernanes menggantikan Marchisio yang cedera memang sempat diragukan. Namun, ia mampu menjalankan tugasnya dengan baik. "Saya puas melihat penampilan Hernanes yang sebelumnya kerap dikritik fan," ucap Allegri.
Mantan pelatih AC Milan ini pun menjelaskan keputusannya mengganti Khedira dan memasukkan Sturaro. "Khedira tampak kelelahan dan kami menggantinya dengan Sturaro karena kami membutuhkan pemain yang mampu berlari dari tengah. Sturaro pun membawa ketajaman," katanya.
(bac)