Jakarta, CNN Indonesia -- Leicester City masih kokoh di puncak klasemen Liga Inggris namun Claudio Ranieri menyatakan target timnya saat ini adalah bisa mengakhiri musim dengan duduk di zona Liga Eropa.
Ranieri sepertinya tak ingin timnya tergelincir lantaran mendapat beban berlebihan. Karena itulah Ranieri membuat target Leicester terasa ringan dibandingkan posisi mereka di klasemen saat ini.
Leicester mengantongi 60 poin dan masih unggul 13 angka dari batas akhir zona Liga Eropa, yaitu peringkat keenam.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Percaya pada saya, kami telah memenangkan 'titel' dengan berhasil lolos dari zona degradasi."
"Kini kami berjuang untuk masuk zona Liga Eropa. Bayangkan Leicester bisa bermain di Liga Eropa musim depan? Tak bisa dipercaya," ujar Ranieri seperti dikutip dari Mirror.
Saat Leicester duduk di posisi puncak pada bulan Desember lalu, Ranieri memang terus menyatakan target timnya adalah lolos dari zona degradasi. Ranieri baru mau merevisi target setelah Leicester mendapat 40 poin.
"Zona Liga Eropa jadi tujuan kami saat ini. Setelah kami memastikan satu tempat, maka kami akan melihat berapa pertandingan yang tersisa."
"Mungkin setelah memastikan tiket Liga Eropa, kami bisa mengubah target jadi masuk zona Liga Champions. Itu sangat luar biasa, namun Liga Eropa adalah target kami berikutnya saat ini," ujar mantan pelatih Valencia ini.
Ranieri memang terus meredam euforia berlebihan yang ada dalam timnya. Pelatih asal Italia ini tak ingin 'The Foxes' tak lagi menikmati permainan dan tampil tertekan karena berpikir terlalu jauh dan dalam skala terlalu besar.
"Saat ini yang kami pikirkan adalah dua laga lawan Newcastle dan Crystal Palace. Setelah itu akan ada lagi jeda pertandingan," ujar Ranieri.
(ptr)