CEO Mahaka Yakin Final Piala Bhayangkara Terkendali

Arby Rahmat | CNN Indonesia
Kamis, 31 Mar 2016 20:15 WIB
Menurit CEO Mahaka Sports, kepolisian telah memiliki konsep yang baik untuk dapat mengamankan laga final Piala Bhayangkara.
Hasani Abdulgani yakin bahwa final Piala Bhayangkara berjalan terkendali. (CNN Indonesia/M. Arby Rahmat)
Jakarta, CNN Indonesia -- CEO Mahaka Sports and Entertainment, Hasani Abdulgani, meyakini final Piala Bhayangkara tidak memiliki risiko kerusuhan tinggi seperti saat ia menggelar final Piala Presiden tempo hari.

Hasani menceritakan, pada final Piala Presiden ada kekhawatiran suporter Persib, Bobotoh, bentrok dengan suporter Persija, JakMania.

Namun jika ditelisik lebih dalam lagi, menurut Hasani, sebenarnya bukan JakMania yang bermasalah dengan Bobotoh melainkan beberapa orang yang tidak suka Persib main.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Seharusnya hal seperti itu (kerusuhan) sudah tidak terjadi lagi karena pihak keamanan sudah tahu siapa pihak yang bermain," kata Hasani saat dihubungi oleh CNNIndonesia.com, Kamis petang (31/3).

"Pada saat Piala Presiden, kami semua dalam kondisi trauma (permusuhan berkepanjangan Persib-Persija). Maka dari itu saya dan Polda Metro Jaya mengambil sikap dan berpikir bahwa mobilisasi massa ini pasti ada yang menggerakkan."

Pada laga final yang berlangsung 18 Oktober 2015 itu sempat terjadi kericuhan-kericuhan kecil di kawasan Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), namun para pelakukanya segera diamankan kepolisian setempat.

Hasani memuji hasil kerja polisi saat itu dan meyakini bahwa final pada akhir pekan nanti akan berjalan lancar.  

"Saya pikir konsep pengamanan kemarin cukup bagus. Bobotoh dikawal dari Bandung, di-sweeping di Kapolda, lalu di bawa ke Senayan," ucap Hasani.

"Tampaknya tidak akan lagi ada masalah di laga final berikutnya di Piala Bhayangkara atau ajang lainnya. Saya tidak lagi melihat ada sesuatu yang negatif di masa datang. Dari pengalaman saya, Bobotoh merupakan suporter yang baik dan suporter Arema juga the best." (vws)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER