Tangis Higuain di Kekalahan 1-3 Napoli dari Udinese
Vetriciawizach | CNN Indonesia
Minggu, 03 Apr 2016 19:28 WIB
Jakarta, CNN Indonesia -- Napoli semakin jauh dengan impian mereka untuk merebut gelar juara Liga Italia musim ini setelah menelan kekalahan 1-3 dari Udinese di Stadion Friuli, Minggu (3/4).
Rasa frustrasi terlihat pada sosok penyerang tersubur Serie-A musim ini, Gonzalo Higuain.
Mendapatkan kartu kuning kedua di menit ke-76 yang otomatis berbuntut pengusiran, Higuain terlihat tak terima. Ia marah, berteriak, dan menganggap Felipe hanya berpura-pura saja terjatuh karena disepak kecil dari depan oleh Higuain.
Beberapa pemain Napoli pun perlu menahan bomber asal Argentina itu dari menyerang wasit dan menerima hukuman lebih jauh.
Bahkan ketika ia dibawa pergi ke lorong pemain pun Higuain masih saja berteriak dan mendorong staf pelatih Napoli sendiri.
Menurut Football Italia, striker yang kini telah mengoleksi 30 gol di liga itu pun menangis karena frustrasi.
Kekalahan Napoli ini dimulai dari pelanggaran Koulibaly pada Emmanuel Badu di kotak terlarang. Wasit menunjuk titik putih dan Bruno Fernandes dengan mudah melesakkan bola ke gawang Napoli.
Higuain terlihat akan menjadi pahlawan Napoli dengan mencetak gol penyama kedudukan. Memanfaatkan bola muntah, dari pinggir kotak penalti Higuan melakukant tendangan keras untuk mencetak gol di laga ke-100nya bersama Napoli.
Udinese kembali mendapatkan penalti ketika Faouzi Ghoulma dilanggar oleh Silvan Widmer. Tapi Fernandes yang kembali menjadi algojo tidak mampu melakukan tugasnya dengan baik.
Hanya sesaat sebelum babak pertama berakhir, Fernandes menebus kesalahannya dengan sebuah gol salto ke arah gawang yang kosong.
Cyril Thereau melengkapi kemenangan Udinese di pertengahan babak kedua. Mendapatkan umpan silang sempurna dari Widmer, Therau menyarangkan bola dengan tendangan voli kerasnya.
Pertandingan berjalan semakin panas dan pada akhirnya Higuain pun harus diusir keluar oleh wasit.
Kekalahan ini membuat Napoli tertahan di posisi kedua dengan 67 poin dari 31 pertandingan. Sementara Juventus yang telah bertanding dengan jumlah sama mengumpulkan 73 poin. (vws)
Rasa frustrasi terlihat pada sosok penyerang tersubur Serie-A musim ini, Gonzalo Higuain.
Mendapatkan kartu kuning kedua di menit ke-76 yang otomatis berbuntut pengusiran, Higuain terlihat tak terima. Ia marah, berteriak, dan menganggap Felipe hanya berpura-pura saja terjatuh karena disepak kecil dari depan oleh Higuain.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Bahkan ketika ia dibawa pergi ke lorong pemain pun Higuain masih saja berteriak dan mendorong staf pelatih Napoli sendiri.
Kekalahan Napoli ini dimulai dari pelanggaran Koulibaly pada Emmanuel Badu di kotak terlarang. Wasit menunjuk titik putih dan Bruno Fernandes dengan mudah melesakkan bola ke gawang Napoli.
Higuain terlihat akan menjadi pahlawan Napoli dengan mencetak gol penyama kedudukan. Memanfaatkan bola muntah, dari pinggir kotak penalti Higuan melakukant tendangan keras untuk mencetak gol di laga ke-100nya bersama Napoli.
Udinese kembali mendapatkan penalti ketika Faouzi Ghoulma dilanggar oleh Silvan Widmer. Tapi Fernandes yang kembali menjadi algojo tidak mampu melakukan tugasnya dengan baik.
Hanya sesaat sebelum babak pertama berakhir, Fernandes menebus kesalahannya dengan sebuah gol salto ke arah gawang yang kosong.
Cyril Thereau melengkapi kemenangan Udinese di pertengahan babak kedua. Mendapatkan umpan silang sempurna dari Widmer, Therau menyarangkan bola dengan tendangan voli kerasnya.
Pertandingan berjalan semakin panas dan pada akhirnya Higuain pun harus diusir keluar oleh wasit.
Kekalahan ini membuat Napoli tertahan di posisi kedua dengan 67 poin dari 31 pertandingan. Sementara Juventus yang telah bertanding dengan jumlah sama mengumpulkan 73 poin. (vws)
TOPIK TERKAIT
ARTIKEL
TERKAIT
TERKAIT
LAINNYA DI DETIKNETWORK