Jakarta, CNN Indonesia -- Legenda Manchester United Rio Ferdinand mengejek suporter Manchester City yang dianggapnya tak banyak membantu timnya saat 'The Citizens' menjamu Paris Saint-Germain di Stadion Etihad, Selasa (12/4) malam waktu setempat.
Stadion Etihad terisi 53 ribu suporter yang sebagian besar adalah suporter ManCity, namun Ferdinand menilai suporter The Citizens tersebut tak cukup menghadirkan 'teror' untuk PSG.
"Suporter Man City di laga ini tak bernyanyi hingga menit ke-76," ucap Ferdinand memberikan kritikan seperti dikutip dari
Telegraph.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Bagi Ferdinand, suporter tiap tim wajib memberikan dukungan penuh sepanjang pertandingan, bukan malah terdiam penuh kekhawatiran menyaksikan jalannya pertandingan.
"Ada momen ketika suporter harus memberikan inspirasi kepada tim."
"Para pemain memang yang harus bermain baik di lapangan namun terkadang mereka juga harus dimotivasi oleh suporter agar tampil di atas level terbaik permainan mereka," ujar Ferdinand.
Senada dengan Ferdinand, legenda Tottenham Hotspur David Ginola juga menilai suporter ManCity terlalu kalem di laga lawan PSG.
"Kami baru mendengar nyanyian pertama mereka di menit ke-76."
"Sebelum laga ini dimulai, Manuel Pellegrini telah menyatakan mereka butuh dukungan penuh suporter sejak awal laga. Sedangkan malam ini, suporter ManCity masih terlalu sunyi," kata Ginola.
Man City sendiri berhasil mengalahkan PSG dengan skor tipis 1-0 lewat gol Kevin De Bruyne di menit ke-76. Hasil ini membuat Sergio Aguero dan kawan-kawan berhasil menjejakkan kaki di babak semifinal Liga Champions untuk pertama kalinya.
(ptr)