Jakarta, CNN Indonesia -- Bermain tanpa gol, tiga kartu kuning, memang terkesan membosankan saat Manchester City menjamu Real Madrid di Stadion Etihad pada leg pertama Liga Champions 2015/16.
Laga yang berlangsung kurang gereget itu juga tak banyak mencatatkan statistik istimewa. Termasuk tak adanya tembakan ke gawang yang dilakukan kedua tim pada babak pertama.
Di babak kedua, Madrid memiliki lebih banyak peluang ketimbang Man City dengan mencatatkan empat kali tendangan ke gawang. Sedangkan tuan rumah hanya menorehkan dua kali shot on goal.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Madrid juga nyaris mendapatkan tendangan penalti saat Gareth Bale terjatuh di dalam kotak penalti. Namun, wasit yang memimpin laga tersebut, Kuneyt Cakir, tak menganggapnya sebagai pelanggaran.
Nah, di laga inilah peran penting dari kejelian Cakir meski pertandingan berjalan tanpa drama berarti, apalagi gol.
Seperti dilansir Daily Mail, wasit asal Turki itu beberapa kali melakukan keputusan yang sangat tepat.
Salah satu yang utama tentu tak memberikan penalti kepada Man City saat Bale terjatuh dalam kotak penalti. Dalam rekaman video tersebut, pemain asal Wales itu memang tergelincir oleh kakinya sendiri di dalam kotak penalti.
Tiga kartu kuning yang keluar dari saku Cakir juga dinilainya cukup tepat.
Di babak pertama, Cakir mendera kartu kuning kepada Pepe pada menit ke-24 dan David Silva, 14 menit kemudian.
Silva memang layak menerima kartu kuning setelah melakukan pelanggaran cukup keras terhadap Bale, meski kenyataannya justru ia yang mengalami cedera.
Dalam beberapa kesempatan, sejumlah pemain dari kedua pihak dengan mudahnya menjatuhkan diri di lapangan, namun cakir tak menganggapnya sebagai pelanggaran.
Cakir merupakan wasit yang memimpin laga final Liga Champions antara Barcelona melawan Juventus tahun lalu.
(bac)