Dokter Tim Persib Terus Pantau Pemulihan Zulham

Ahmad Bachrain | CNN Indonesia
Rabu, 27 Apr 2016 14:52 WIB
Raffi Ghani, dokter tim Persib mengungkapkan, tim dokter yang sangat merekomendasikan agar Zulham tak dipaksakan tampil di awal-awal laga ISC.
Zulham Zamrun (depan) masih harus menyelesaikan program pemulihan hingga pertengahan Mei. (CNN Indonesia/Adhi Wicaksono)
Jakarta, CNN Indonesia -- Dokter tim Persib, Raffi Ghani, terus memantau program pemulihan cedera yang dialami Zulham Zamrun. Winger timnas Indonesia itu sebelumnya mengalami cedera ligamen lutut kanan yang cukup parah saat mengikuti turnaman Piala Habibie bersama klub lokal Sulawesi Selatan, Januari lalu.

Zulham sendiri memang masih menjalani program pemulihan di Jakarta sebelum bisa bergabung latihan rutin bersama Persib.

Menurut Raffi, pihaknya yang memang amat merekomendasikan agar Zulham harus menyelesaikan program pemulihan. "Jangan sampai ia dipaksakan main sementara pemulihannya belum seratus persen karena itu amat riskan baginya dan tim," kata Raffi saat dihubungi CNNIndonesia.com, Rabu (27/4).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kami juga sebelumnya sudah mendapatkan second opinion (opini pendukung) dari sejumlah ahli di bidang ortopedi agar pemulihan Zulham harus ditangani secara serius lebih dulu."

Menurutnya, cedera yang pernah dialami Zulham masuk dalam kategori parah. "Dia (Zulham) mengalami gangguan di salah satu ligamen, tapi tidak bisa saya ungkapkan secara lebih detail," ucap Raffi.

Sebelumnya, tim dokter Persib yang juga mengharuskan Zulham agar segera melakukan operasi.

"Operasi rekonstruksi sudah dilakukan karena memang cederanya sangat serius," ucapnya.

Padahal, saat itu Zulham mengalami cedera saat tidak memperkuat Persib dan otomatis berada di luar tanggung jawab klub itu. "Tapi setelah melalui diskusi manajemen Persib, kami menawarkan Zulham agar cederanya segera ditangani Persib, termasuk penanganan rekonstruksi (operasi)," tuturnya.

"Zulham juga waktu itu sempat ragu hingga kami bisa meyakinkannya agar harus segera ditangani di Jakarta," ungkap Raffi.

Sekarang, ia melanjutkan, perkembangan Zulham sudah cukup pesat dan bisa dikatakan sudah 90 persen pulih. "Tapi tetap harus menunggu hingga benar-benar pulih. Risikonya adalah karier ia di masa depan apabila dipaksakan main," Raffi menegaskan sekali lagi.

Zulham sendiri harus menjalani sisa program pemulihan hingga pertengahan Mei mendatang. "Jadi, sudah dipastikan bahwa ia tak mungkin bisa tampil di beberapa laga awal ISC (Indonesian Soccer Championship)," terangnya.

Raffi lantas mengungkapkan bahwa kontrak Zulham selama semusim bersama Persib lantaran apresiasi manajemen atas prestasinya di Piala Presiden tahun lalu.

Saat itu Zulham dianggap cukup berperan mengantarkan Persib juara dan pemain asal Ternate tersebut pun terpilih sebagai pemain terbaik.

"Semua pihak, termasuk pelatih (Dejan Antonic) dan saya, tentu menyayangkan dia (Zulham) tidak bisa main. Tapi kenyataannya memang dia harus benar-benar menyelesaikan program pemulihan." (bac)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER