Jakarta, CNN Indonesia -- Mercedes diminta mendenda pebalapnya, Lewis Hamilton, karena menyebabkan ia dan rekannya Nico Rosberg kecelakaan pada putaran pertama di Grand Prix (GP) Spanyol di Sirkuit Catalunya, Barcelona, pada Minggu (15/5).
Hal itu dinyatakan juara dunia tiga kali Formula Satu (F1) asal Inggris, Jackie Stewart.
"Kecelakaan itu sepenuhnya karena emosi," kata Stewart seperti dikutip dari
The Guardian (18/5). "Putaran pertama! Keputusasaan. Itu bukan cara menang yang baik, tidak konsisten. Hamilton yang harus disalahkan."
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Dua mobil dari tim yang sama tidak boleh mengalami kecelakaan di putaran pertama."
Tabrakan itu terjadi setelah kedua mobil melewati tikungan ketiga. Hamilton yang coba menyalip Rosberg kemudian gagal mengendalikan mobilnya ketika slip dan ia menabrak Rosberg dari belakang sehingga keduanya terlempar keluar.
Mercedes sendiri berusaha memaklumi persaingan dan insiden yang terjadi pada pebalapnya itu.
"Ini adalah kecerobohan yang luar biasa bagi Mercedes-Benz. Mereka jauh lebih baik dari tim lain. Kejadian ini merupakan kesalahan - dan kemudian Hamilton membanting stir mobilnya. Mungkin stir yang seharga $40.000-$50.000. Emosi adalah hal yang sangat berbahaya."
"Kejadian ini tidak bisa diterima. Banyak orang melakukan kesalahan. Yang perlu Anda lakukan adalah tak mengulanginya lagi, tapi Anda harus akui kesalahan itu dan berpikir mengapa hal itu mesti terjadi ketika Anda itu adalah pebalap yang lebih cepat dari yang lainnya. Saya pikir Lewis mengerti itu. Saya pikir Rosbeg tak melakukan kesalahan apapun," ucap Stewart.
GP berikutnya diadakan di Monte Carlo, Monaco pada 29 Mei mendatang. Musim lalu Rosberg juara di sana sementara Hamilton berada di peringkat tiga.
Rosberg saat ini masih memimpin di klasemen sementara F1 2016 dengan perolehan 100 poin, sedangkan Hamilton terpaut 43 poin di peringkat ketiga.
(vws)