Pangkostrad Pimpin Kelompok 85

Martinus Adinata | CNN Indonesia
Selasa, 24 Mei 2016 20:00 WIB
Para pemilik suara yang menamakan diri Kelompok 85, menetapkan tenggat agar PSSI segera menggelar KLB. Jika tak digubris, pihaknya akan bersurat ke FIFA.
Letjen TNI, Edy Rahmayadi (keempat dari kiri) dipercaya untuk memimpin Kelompok 85. (CNNIndonesia.com/Martinus Adinata)
Jakarta, CNN Indonesia -- Presiden Direktur PS TNI yang juga masih aktif menjabat Pangkostrad TNI AD, Letjen TNI Edy Rahmayadi, ditunjuk Kelompok 85 untuk menjadi ketua tim. Ia akan memimpin hingga berlangsungnya Kongres Luar Biasa (KLB) PSSI.

Penunjukkan itu dilakukan setelah Kelompok 85 bertemu Letjen Edy di kantor PT Cilangkap TNI Jaya, Kuningan, Selasa (24/5).

"Mereka (Kelompok 85) meminta saya selaku presiden direktur PS TNI untuk memimpin kelancaran pelaksanaa KLB yang sedang diproses ini," ujar Letjen Edy.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Selain menjadi ketua Kelompok 85, Edy juga tak menutup jika nantinya ia diajukan sebagai kandidat ketua umum PSSI yang baru.

"Saya saat ini diminta menjadi ketua tim kelompok 85 dengan kekuatan 92 pemilik hak suara," ujar Letjen Edy menambahkan.

"Jika ke depannya saya dicalonkan sebagai ketua PSSI, ya Alhamdulilah. kalau tidak ada, masak saya mencalonkan diri sendiri."

Terkait dengan tuntutan KLB, Letjen Edy sendiri menyatakan Kelompok 85 akan segera menyurati FIFA jika hingga 18 Juni, PSSI tak kunjung memenuhi tuntutan melakukan KLB.

"Jika 18 Juni PSSI tak menanggapi ini, saya selaku ketua tim tak akan lagi menyurati PSSI melainkan langsung ke FIFA," ucap Letjen Edy menegaskan.

Sejauh ini, pihak PSSI sendiri masih melakukan proses verifikasi terkait dengan permintaan KLB dari Kelompok 85, yang diserahkan 3 Mei lalu. (bac)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER