Jakarta, CNN Indonesia -- Di balik penampilan garang di lapangan, Angel Di Maria ternyata punya hati yang lembut bagi keluarganya. Itu dibuktikan dalam selebrasi gol kemenangan Argentina di babak penyisikan Copa America Centenario, Selasa (7/6).
Di Maria yang mencetak gol pembuka bagi Argentina meluapkan kegembiraan dengan menunjukkan pesan tertulis di kaus dalamnya untuk mendiang nenek yang telah meninggal dunia belum lama ini.
Dalam wawancara khusus di salah satu stasiun televisi, Di Maria menyebut almarhum neneknya punya peran besar mendorong kariernya hingga masuk timnas Argentina.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Saya selalu ingin bermain di tim nasional. Ini adalah sebuah kebanggaan untuk nenek bahwa saya kini berada di timnas," katanya sambil meneteskan air mata.
"Saya tahu akan memiliki peluang untuk mencetak gol dan saya mengirimkan pesan kepada keluarga besar saya."
 Angel Di Maria melakukan selebrasi untuk mengenang mendiang almarhum neneknya. (Instagram/@angeldimariajm) |
Di Maria mencetak gol pembuka bagi Tim Tango pada menit ke-51 setelah mendapatkan umpan manis dari Ever Banega. Di Maria melengkapi kebahagiannya dengan melepaskan assist kepada gol yang sebaliknya diciptakan Banega.
Sementara gol telat Chile tercipta di masa
injury time melalui aksi pemain pengganti, Jose Pedro Fuenzalida.
Kemenangan ini mengantarkan Argentina ke puncak klasemen sementara Grup D dengan perolehan tiga poin diikuti Panama di peringkat kedua. Sementara Bolivia dan Chile berada di peringkat tiga dan empat klasemen dari satu laga yang dilakoni.
(jun)